Setelah Suaminya Jadi Tahanan KPK, Ini Curhatan Inneke Koesherawati Ingin Stop Jadi Selebritis

Inneke Koesherawati kini harus menghadapi kenyataan jika suaminya, Fahmi Darmawansyah jadi tahanan KPK, curhat ingin berhenti dari dunia entertainment

Editor: Asytari Fauziah
TribunJabar
Inneke Koesherawati dan Suami, Fahmi Darmawansyah 

Inneke Koesherawati kini harus menghadapi kenyataan jika suaminya, Fahmi Darmawansyah jadi tahanan KPK, curhat ingin berhenti dari dunia entertainment.

TRIBUNMATARAM.COM Cobaan tengah melanda bintang film kawakan Inneke Koesherawati (43) setelah sang suami, Fahmi Darmawansyah, menjadi tahanan Komisi Pemberantasan Korupsi ( KPK). 

Fahmi Darmawansyah menjadi pesakitan setelah ditangkap KPK atas kasussuap terkait proyek pengadaan satelit pemantau di Badan Keamanan Laut (Bakamla) pada 2016.

Setelah suaminya masuk penjara dan menjadi narapidana, Inneke Koesherawati berupaya bangkit dari keterpurukannya tersebut.

Jabodetabek Mati Lampu Seharian, Senin Pagi Ini Presiden Jokowi Datangi Kantor Pusat PLN

Akhir Kehebohan Antara Kimi Hime dengan Kemenkominfo Soal Masalah Konten YouTube-nya

 Cek Kepribadian, Pilih 1 dari 4 Warna Ini Temukan Karakter Aslimu Termasuk Berkharisma atau Sensitif

 Mati Lampu 4 Agustus 2019, Bingung Baterai HP Habis? 5 Cara Isi Baterai Ponsel saat Listrik Padam

"Sekarang sudah enggak (terpuruk). Dijalani saja," kata Inneke Koesherawati di sela kehadirannya dalam Konser 'Story Of My Life' Ivan Gunawan di Ciputra Artpreneur, Jakarta Selatan, Jumat (2/8/2019) malam.

Selama ini, Inneke Koesherawati terus mendekatkan diri kepada Tuhan agar tetap kuat menghadapi masalahnya tersebut. 

Ia juga mencoba kembali menata hidup dan mengurusi kedua anaknya.

Ungkap Permintaan Maaf untuk Fairuz, Galih Ginanjar: Kamu Ingat Dong, Aku Pernah Rawat Papa Kamu

"Apapun yang terjadi atas dosa kita, saya jalani. Ini adalah cobaan hidup," ujarnya. 

Perempuan kelahiran 13 Desember 1975 itu meyakini Allah tidak akan memberikan cobaan diluar kemampuan hamba-Nya.

"Kalau ingat apa Allah katakan, saya menjadi tegar. Mau bagaimana lagi," ucap Inneke Koesherawati

Meski demikian, ia mengaku masih sering merasakan kesedihan atas kesendiriannya mengurus anak-anak tanpa kehadiran sang suami, Fahmi Darmawansyah.

4 Zodiak Ini Bakal Dapat Keberuntungan Mulai dari Jodoh dan Karier di Bulan Agustus 2019, Kamu Juga?

"Air mata ini enggak bisa kalau enggak nangis. Kalau sedih ya tetap nangis," kata Inneke.

Berhenti jadi selebritas

Demi tumbuh kembang anak-anaknya etap berjalan baik, Inneke Koesherawati memutuskan berhenti menjadi selebritas.

"Saya ingin stop (menjadi selebritas)," kata Inneke. 

Sejak suaminya mendekam di penjara, Inneke tidak ada waktu lagi untuk bekerja dan tampil sebagai selebritas. 

Jadwal Sholat Hari Ini Kota Mataram Nusa Tenggara Barat / NTB dan Sekitarnya Senin 5 Agustus 2019

"Semua karena anak, saya enggak tega bekerja lagi. Kalau sibuk kerja, mereka (anak-anak) hanya berdua di rumah, makanya saya fokus mengurus anak-anak," ujarnya. 

Toh, anak sulungnya, Muhammad Rahil, terus memantau sang ibunda ketika berada di luar rumah. 

"Kalau pergi ke luar rumah, dia (anak sulung) bisa missed call sampai puluhan kali.

Dia (Rahil) over protect, kalau anak yang cewek malah enggak begitu," ujar Inneke Koesherawati yang tidak diizinkan ke luar rumah terlalu lama oleh Muhammad Rahil.

Sumber : https://entertainment.kompas.com/read/2019/08/05/071500710/curahan-hati-inneke-koesherawati-setelah-suami-jadi-tahanan-kpk?page=all

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Curahan Hati Inneke Koesherawati Setelah Suami Jadi Tahanan KPK"

Fahmi Darmansyah dan Ineke Koesherawati
Fahmi Darmansyah dan Ineke Koesherawati (IRWAN RISMAWAN - HERUDIN (Tribunnews))

Disewakan Seharga Rp650 Ribu, Ini Isi Bilik Asmara yang Disewakan Suami Inneke Koesherawati di Lapas

TRIBUNSTYLE.COM - Suami Inneke Koesherawati, Fahmi Darmansyah tengah menjadi sorotan terkait kasus bilik asmara di Lapas Sukamiskin.

Bagaimana kelanjutan kasus Fahmi Darmansyah ini?

Berikut ini kelanjutan kasus bilik asmara di Lapas Sukamiskin yang menyeret nama suami Inneke Koesherawati, Fahmi Darmansyah.

 Adiknya Ditemukan Meninggal Dunia, Emil Dardak Tulis Curhat Penyesalan

 Arini Subianto, Wanita Terkaya di Indonesia yang Berjuang Besarkan Anak dan Urus Bisnis Keluarga

 Foto Nagita Slavina Sarapan di Kolam Renang Diunggah oleh Asisten, Penampilannya Jadi Sorotan

Kisah bilik asmara yang dibangun oleh suami Inneke Koesherawati, Fahmi Darmansyah di Lapas Sukamiskin rupanya terus berlanjut.

Awalnya Fahmi memakai bilik tersebut untuk dirinya sendiri, yakni saat Inneke mengunjunginya di lapas.

Namun Fahmi kemudian menyewakan bilik asmara tersebut kepada 7 penghuni lapas lain.

Hal tersebut diutarakan Andri Rahmat, warga binaan Lapas Sukamiskin yang jadi terdakwa kasus suap eks Kepala Lapas Sukamiskin dalam sidang pemeriksaan saksi untuk terdakwa Wahid Husen di Pengadilan Tipikor pada PN Bandung, Rabu (12/12).

Perihal bilik yang menjadi tempat bercinta napi tersebut ada ceritanya tersendiri.

Sebelum dibangun menjadi bilik asmara tempat tersebut adalah sebuah WC.

"Saya yang renovasi disuruh Fahmi Darmawansyah dan ya, diketahui terdakwa (Wahid Husen)," ujar Andri Rahmat di pengadilan.

Andri mengaku, pemugaran yang dia lakukan tak begitu banyak. Hanya diberi kasur spring bed dan reniovasi WC.

Lantas, hakim menanyakan kegunaan kamar tersebut.

"Ya untuk (hubungan badan) Fahmi dan istrinya (Inneke Koesherawati) saja," ujar Andri Rahmat.

Marsidin selaku hakim lantas kembali bertanya siapa saja yang menggunakan ruangan tersebut.

"Awalnya untuk pak Fahmi saja, tapi kan disana ada yang jalani pidana cukup lama, akhirnya bisa dipakai (untuk hubungan badan) sama yang lain," ujar Andri Rahmat.

Hakim kembali bertanya siapa saja yang memakainya.

"Seingat saya tujuh orang," ujar Andri Rahmat dan tidak menyebutkan siapa saja yang memakainya.

"Siapa saja yang pakai," kata Marsidin. Andri Rahmat kemudian menjawabnya.

‎"Sanusi, Suparman, Umar. Sisanya saya lupa, tapi napi tipikor," ujar Andri Rahmat tanpa merujuk pada kasus apa yang menimpa ke tiga orang itu.

Sanusi merupakan terpidana kasus reklamasi Teluk Jakarta, Suparman merupakan Bupati Rokan Hulu.

Namun untuk Umar, belum diketahui terkait kasus korupsi yang mana.

Hakim lantas menyebut terpidana korupsi lainnya.

"Setya Novanto, Anas Urbaningrum pernah pakai," tanya Hakim. Andri Rahmat menggelengkan kepala. "Tidak pernah," katanya.

Lalu, hakim bertanya apakah kamar tersebut disewakan.

"Bayarnya berapa, untuk apa lantas seberesnya atau sekali pakai," ujar Hakim.

Kata Andri Rahmat, kamar itu disewakan Rp650 ribu.

"Bayar Rp 650 ribu sekali pakai seberesnya, bayar setelah pakai. Uangnya untuk kas saja dan biaya renovasi lain," ujar Andri Rahmat.

Hakim kembali menanyakan soal fasilitas di bilik asmara tersebut apakah disertai AC kulkas atau fasilitas lain.

"Tidak ada AC atau fasilitas lain. Hanya WC dan spring bed saja," katanya. Hakim Marsidin kembali mencecar.

"Bagaimana mungkin orang berhubungan badan di ruangan 2x3 tanpa AC," kata Marsidin.

Pertanyaan tersebut disambut tawa dan Andri Rahmat hanya geleng-geleng kepala.

"Ya saya tidak tahu," ujarnya.

‎Andri Rahmat mengatakan ia berada di Lapas Sukamiskin sejak 2011 karena kasus pidana umum. Sehari-hari di Lapas, ia melayani pekerjaan renovasi kamar sel hingga tukang pijat. (Mega Nugraha Sukarna)

Sumber : http://style.tribunnews.com/2018/12/14/disewakan-seharga-rp650-ribu-ini-isi-bilik-asmara-yang-disewakan-suami-inneke-koesherawati-di-lapas

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved