Sempat Viral, Enzo Zenz Allie Calon Perwira TNI kembali Ramai Dibicarakan karena Ideologinya
Viralnya Enzo bermula saat sebuah video memperlihatkan ia sedang berdialog dengan Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto.
Viralnya Enzo bermula saat sebuah video memperlihatkan ia sedang berdialog dengan Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto. Ini langkah yang dilakukan TNI untuk menyelesaikan polemik Enzo.
TRIBUNMATARAM.COM - Seorang remaja keturunan Perancis-Sunda bernama Enzo Zenz Allie mendadak viral setelah diketahui menjadi taruna Akademi Militer sebagai calon perwira TNI.
Viralnya Enzo bermula saat sebuah video memperlihatkan ia sedang berdialog dengan Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto.
Tak tanggung-tanggung, keduanya berkomunikasi dalam bahasa Perancis.
Hal ini membuat Enzo Allie banyak diperbincangkan dan videonya disebar berulangkali.
Unik, mungkin hal itu yang dapat menggambarkan ramainya video Enzo tersebut di masyarakat.
Selain wajah rupawannya yang Kaukasoid, Enzo diperbincangkan karena ia ingin menjadi TNI dan membela NKRI.
• Sejak Keluar dari Tahanan, Ahok Sudah Tanda Tangan Kontrak Talkshow TV, Tapi Belum Mulai, Kenapa?
• Gara-gara Parkir Truknya Sebabkan Seorang Polisi Tewas, Bahtiar Harus Berurusan dengan Hukum
• Keluarga Ini Pertama Kali Buktikan Khasiat Tumbuhan Bajakah Berhasil Sembuhkan Kanker Ibunya
• Ibu Brigpol Anumerta Hedaratau Sebut Handphone Putranya Masih Aktif, Tersambung Tak Ada Jawaban
Namun, viralnya Enzo kemudian menuai polemik. Tak lama setelah video tersebut viral, sebuah akun Facebook bernama Salman Farus mengunggah informasi mengenai latar belakang Enzo yang diduga simpatisan Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) berdasarkan akun media sosial Enzo.
HTI merupakan organisasi yang dilarang pemerintah karena dianggap memiliki ideologi radikal yang anti-Pancasila.
Sontak, Enzo pun menjadi sorotan.
"Penasaran dengan sosok Enzo Ellie. Remaja blasteran Indonesia-Prancis yang viral karena lolos jadi anggota TNI.
Iseng nyari akun FB-nya, wah ngeri-ngeri sedap juga rupanya. Anak ini bersama ibunya yang bernama Hadiati Basjuni Ellie terindikasi kuat sebagai simpatisan HTI.
Pendukung khilafah dan anti pemerintah. Kalau ayahnya sendiri yang berkebangsaan Perancis, menurut informasi telah wafat.
Bukan apa-apa, sekedar kewaspadaan saja. Jangan sampai TNI 'memelihara' anak ular," tulis akun tersebut.
• Brigadir Tewas di Tangan Sasarannya Sendiri, Lakukan Penyamaran Malah Disandra dan Ditembak!
Respons cepat TNI AD
Ramainya informasi tersebut membuat pihak TNI Angkatan Darat bergerak dan mendalaminya.