Susi Pudjiastuti Ceritakan Candaan Menkeu Sri Mulyani: Disebut Tukang Labrak dan Tukang Pukul
Kedekatan Sri Mulyani dan Susi Pudjiastuti nampaknya tak hanya sebatas rekan kerja, namun sangat akrab satu sama lain, sampai beri julukan begini!
Kedekatan Sri Mulyani dan Susi Pudjiastuti nampaknya tak hanya sebatas rekan kerja, namun sangat akrab satu sama lain, sampai beri julukan begini!
TRIBUNMATARAM.COM - Kedekatan antara Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti dengan Menteri Keuangan Sri Mulyani tak hanya sebatas rekan kerja di pemerintahan.
Hubungan duo srikandi Kabinet Kerja itu ternyata sudah layaknya sahabat.
Keduanya bisa saling puji, tetapi juga bisa saling melontarkan candaan personal.
Susi bahkan mengumbar candaan teranyar Sri Mulyani kepadanya saat menjadi pembicara acara Gerakan Nasional 1.000 Startup Digital di Istora Senayan, Jakarta, Minggu (18/8/2019).
Kebetulan Sri Mulyani juga menjadi pembicara di acara tersebut dan duduk di sebelah Susi.
• 10 Nama Menteri yang Paling Banyak Disebut Netizen di Twitter, Susi Pudjiastuti Menempati Posisi 1
• Memiliki Warna dan Susunan yang Sama, Ini Beda Bendera Indonesia dan Bendera Monako
• Kibarkan Bendera Merah Putih Hanya dengan Seragam SMA, Puluhan Petugas Menangis Kecewa Saat Upacara
• Jagat Sinema Bumi Langit Joko Anwar Resmi Dirilis, Ada Zara, Dian Sastro Hingga Nicholas Saputra
Awalnya, Susi berapi-api bicara soal inefiensi penggunan anggaran negara yang terjadi di Indonesia antara lain karena manipulasi dan korupsi. Hal tersebut diakui Susi membuatnya pusing.
Melihat Susi mulai meninggikan suara, Sri Mulyani sambil senyum-senyum lantas mengelus-elus punggung Susi agar bisa menahan emosinya dan bersabar.
Reaksi Sri Mulyani yang ditampilkan lewat layar lebar Istora siang itu membuat ribuan peserta yang memenuhi gedung berkapasitas 7.166 orang itu tertawa.
Melihat Sri Mulyani senyum-senyum, Susi justru mengalihkan pembicaraannya dan mulai membongkar "borok" sahabatnya itu.
• Baru Sehari Menikah, Cut Meyriska Protes Sikap Roger Danuarta Lewat Instagram: Jangan Ngajakin Ribut
Dia bercerita soal foto yang diunggah ke media sosial belum lama ini.
Di dalam foto itu ada Sri Mulyani dan beberapa menteri perempuan lainnya, termasuk Susi yang berada di tengah.
"Dia katakan kemarin kami foto bersama (menteri) yang lain cantik-cantik. Di tengah, saya pas enggak pakai kebaya. Ini melenceng sedikit ya," kata Susi.
"Kami upload 'keren kan, cantik kan kita?' (kata saya).
'Ya (kata Sri Mulyani), tapi yang tengah itu kalau dalam geng pertemanan itu pasti tukang labrak dan tukang pukulnya'," ucap Susi menirukan kata-kata Sri Mulyani yang mengejeknya.
• Perjalanan Kisah Asmara Roger Danuarta dan Cut Meyriska Hingga Resmi Menikah, Gelang Tanda Lamaran
Sontak saja, celotehan Susi itu membuat suasana Istora Senayan bergemuruh.
Ribuan peserta yang kebanyakan anak-anak muda tertawa geli membayangkan ada meteri "ngecengin" menteri lain.
Tak terkecuali Sri Mulyani. Mantan Direktur Pelaksana Bank Dunia itu pun tertawa "aibnya" dibuka Susi ke publik.
Selama ini Susi memang dikenal publik sosok menteri yang "ogah" basa-basi, tegas dengan tagline "Tenggelamkan" kapal ilegal asing.
Dulu bahkan saat awal-awal jadi menteri, Susi juga lekat dengan kesan nyentriknya bahkan kadang cuek.
Soal foto, Susi memang tidak menyebutkan pasti siapa saja menteri yang ada di foto tersebut selain Sri Mulyani.
Namun dalam unggahan akun Instagram Sri Mulyani pada 17 Agustus 2019, ada foto Sri Mulyani bersama 4 menteri perempuan lainnya di Gedung DPR RI.
Mereka adalah Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Yohana Yembise, Menteri Susi, Menko Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Puan Maharani dan Menteri Luar Negeri Resto Marsudi.
Dalam foto itu, Susi berada di tengah dan mengenakan blazer hitam.
Sementara itu keempat menteri lainnya mengenakan kebaya. (Kompas.com/Yoga Sukmana)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Susi Cerita Candaan Sri Mulyani: Disebut Tukang Labrak dan Tukang Pukul..."
Botol Air Mineral Untuk Menkeu Sri Mulyani Mendadak Ditarik Lagi Gara-gara Teriakan Menteri Susi Ini
TRIBUNSTYLE.COM - Ada-ada saja tingkah spontan Menteri Keuangan Sri Mulyani dan Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti.
Seperti sudah diketahui, kedua srikandi Kabinet Kerja itu memiliki kekompakan baik di dalam maupun di luar Istana.
Kali ini kekompakan itu muncul saat keduanya menjadi pembicara dalam acara Gerakan Nasional 1.000 Startup Digital Satu Indonesia di Istora Senayan, Jakarta.
Peristiwa itu dimulai ketika beberapa orang menyuguhkan air mineral botolplastik saat Sri Mulyani sedang sedang berbicara soal anggaran negara.
• Lama Bungkam, Menteri Susi Pudjiastuti Angkat Bicara Perihal Hubungan Gading Marten & Nadine Kaiser
• Puan Maharani, Sri Mulyani, Khofifah Indar Capres 2024, Indonesia Bakal Punya Presiden Perempuan?
• 5 Nama Potensial yang Bakal Ramaikan Bursa Calon Presiden 2024, Sri Mulyani Hingga Gatot Nurmanto

"Ini botol plastik aku kurang suka," ujarnya disambut gemuruh anak-anak muda yang memenuhi Istora Senayan, Jakarta, Minggu (18/8/2019).
Belum reda gemuruh itu, Menteri Susi tiba-tiba saja mengambil mikrofon dari atas meja bulat yang di keliling oleh para pembicara.
Menteri nyentrik asal Pangandaran, Jawa Barat itu lantas berteriak dengan suara yang serak dan cenderung "ngebas" itu.
"Kurangi pemakaiaan bahan plastik sekali pakai," kata Susi yang membuat seisi Istora Senayan lebih bergemuruh.
"Sampah di laut ke dua terbesar di dunia. Bulan lalu saya demo di Istana, sekarang saya demo anak muda," sambungnya.
Kekompakan kedua menteri itu membuat banyak orang tertawa dan membuat panitia bergerak sigap untuk menarik kembali air mineral botol plastik yang sudah terlanjur disuguhkan.
Beberapa saat kemudian air mineral untuk para pembicara diganti dengan disuguhkan menggunakan gelas kaca.
Sri Mulyani dan Menteri Susi memang punya perhatian yang lebih kepada penggunaan bahan plastik sekali pakai.
Sri Mulyani sendiri sudah menggemakan gerakan diet plastik di Kementerian Keuangan. Bahkan ia sempat meminta jajarannya melakukan razia kantong plastik untuk semua kegiatan yang digelar di kantornya.
Sementara itu Susi memiliki gerakan bersih-bersih sampah plastik di pantai dan laut. Hari ini rencananya, gerakkan itu akan kembali digalakkan pada 74 titik di Indonesia.
"Stop pemakaian plastik sekali pakai," ucap Susi.