Ibu Kota Pindah ke Kalimantan Timur, Jokowi Tetap Prioritaskan Pembangunan Jakarta
Ibu Kota Negara Indonesia akan segera pindah ke Kalimantan Timur, namun Presiden Jokowi ungkap DKI Jakarta tetap jadi pusat kota bisnis dan dibangun.
Bahkan Plh Kapusdatin BNPB Agus Wibowo menjelaskan, risiko rawan banjir tersebut berada di Kabupaten Kutai Kartanegara yang menjadi salah satu area ibu kota baru dan Kota Samarinda.
Selain utu, Kalimantan Timur juga menyimpan potensi bencana lain yakni deforestasi atau penggundulan hutan.
Disebutkan, lahan hijau di wilayah ini berkurang cukup signifikan. Penggundulan hutan ini menyebabkan banyaknya banjir yang terjadi di Kaltim.
Potensi bencana lainnya adalah hutan di provinsi ini pun juga berkurang akibat pembakaran, dehingga menyebabkan asap.
Adapun terakhir adalah penemaran minyak di wilayah perairan laut.
Pencemaran ini salah satunya diakibatkan oleh wilayah perairan Kalimantan Timur yang menjadi jalur pelayaran antar pulau, baik ke Sulawesi maupun ke Jawa.
Meski masih memiliki potensi bencana, namun secara umum wilayah Pulau Kalimantan masih relatif aman jika dibandingkan dengan daerah lain di Indonesia. (Kompas.com/Rosiana Haryanti/Resa Eka Ayu Sartika)
(Sumber: Kompas.com/Ihsanuddin, Retia Kartika Dewi, Luthfia Ayu Azanella)
Sumber : https://www.kompas.com/tren/read/2019/08/26/140507565/ibu-kota-baru-kalimantan-timur-disebut-minim-bencana-ini-potensi-bencananya?page=all
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Ibu Kota Baru Kalimantan Timur Disebut Minim Bencana, Ini Potensi Bencananya"