Rincian Utang AK hingga Bunuh Suami & Anak di Sukabumi, Capai Rp 10M, Bayar Rp 200Juta per Bulan

Rincian utang AK (35) hingga nekat menghabisi nyawa suami dan anak tirinya di Sukabumi, capai Rp 10 Miliar.

TribunStyle
Aulia Kesuma, suami dan anak yang dia bakar lewat 4 pembunuh bayaran. 

Awalnya, dua korban diculik dan dilumpuhkan di rumah mereka di Lebak Bulus, Jakarta Selatan oleh para eksekutor.

"Motifnya adalah tersangka AK menyewa empat eksekutor untuk membunuh suaminya Edi Candra dan anak tirinya Dana karena masalah rumah tangga dan utang piutang," ujar Nasriadi, saat dikonfirmasi Kompas.com melalui pesan WhatsApp, Senin (26/8/2019) malam. (Kompas.com/*)

Sumber : https://regional.kompas.com/read/2019/08/29/08083191/motif-istri-bunuh-suami-dan-anak-tiri-karena-utang-rp-10-miliar

Potret Pupung Sadili, Suami Dibunuh & Dibakar Istri di Sukabumi, Semasa Hidup Aktif Berlatih Silat

TRIBUNMATARAM.COM - Foto-foto Edi Chandra Purnama alias Pupung Sadili, suami yang dibunuh dan dibakar istri muda di Sukabumu semasa hidup, aktif di perguruan Silat Cimande.

Nama Edi Chandra Purnama alias Pupung Sadili, korban pembunuhan berencana istri muda yang dibakar di mobil bersama putranya, M Adi Pradana dikenal aktif semasa hidup.

Edi Chandra Purnama yang lebih akrab disapa Pupung Sadili ini sering menghabiskan waku berlatih di perguruan Silat Cimande.

Beberapa potretnya saat latihan pun sering dibagikannya melalui Facebook bernama Pupung Sadili.

Berikut ini foto-foto Pupung Sadili saat latihan Silat Cimande:

Pupung Sadili saat latihan silat Cimande
Pupung Sadili saat latihan silat Cimande (facebook Pupung Sadili)
Pupung Sadili saat latihan silat Cimande
Pupung Sadili saat latihan silat Cimande (facebook Pupung Sadili)
Pupung Sadili saat latihan silat Cimande
Pupung Sadili saat latihan silat Cimande (facebook Pupung Sadili)
Pupung Sadili saat latihan silat Cimande
Pupung Sadili saat latihan silat Cimande (facebook Pupung Sadili)

Kronologi AK habisi nyawa suami dan anak tirinya

Saat gelar perkara di Mapolda Jawa Barat, Selasa (27/8/2019), AK hanya bisa tertunduk.

Dirinya pun mengaku menyesal telah melakukan perbuatan keji terhadap Edi dan Dana.

"Iya menyesal," kata AK.

Setelah itu, polisi menjelaskan, AK mengaku menyewa empat eksekutor untuk menghabisi menculik kedua korban dan dilumpuhkan di rumah korban di Lebak Bulus, Jakarta Selatan.

Setelah dieksekusi, kedua korban diletakan di SPBU Cirende dalam keadaan sudah meninggal.

Kapolda Jabar Irjen Pol Rudy Sufariadi tengah menggelar konferensi pers terkait pembunuhan yang dilakukan seorang ibu terhadap suami dan anak tirinya.
Kapolda Jabar Irjen Pol Rudy Sufariadi tengah menggelar konferensi pers terkait pembunuhan yang dilakukan seorang ibu terhadap suami dan anak tirinya.(Foto Humas Polda Jabar)
Sumber: Kompas.com
Halaman 2 dari 4
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved