Prada DP Beri Pembelaan Agar Hukumannya Lebih Ringan, Ibu Vera Oktaria Ngamuk: Harus Dihukum Mati
Prada DP ngaku tak ada niat membunuh namun emosi saat dengar kekasihnya hamil, ibu Vera Oktaria ngamuk dan minta tersangka dihukum mati agar adil!
Penulis: Asytari Fauziah | Editor: Delta Lidina
Saat digiring keluar, ibunda Vera Oktaria nampaknya sudah menunggu.
Sosok wanita berjilbab yang kehilangan putrinya ini mengamuk.
Bahkan ibunda Vera Oktaria mengejar Prada DP yang akan dibawa ke mobil Tahanan/
"Kamu fitnah anak saya, kamu bunuh anak saya. Kamu harus dihukum mati," ucap Suhartini.
Ibu Vera Oktaria kemudian ditenangkan oleh petugas yang berada di lokasi.
Suhartini selama sidang berlangsung memang terlihat tegar dan mendengarkan seluruh keterangan saksi satu persatu.
Akan tetapi, saat mendengarkan pleidoi Prada DP yang meminta agar hukumannya diringankan, hal itu membuatnya terpancing emosi.

Suhartini juga menilai apa yang disampaikan Prada DP tak sesyai dengan keterangan saksi.
Hal ini membuatnya meminta hakim untuk memberikan hukuman maksimal.
"Kami tidak terima kalau tidak dihukum mati. Kalau adil, harus dihukum mati. Anak saya dibunuh dan sudah direncanakan semuanya tahu itu," ujar dia.
Menurut Suhartini, Fera dijemput secara paksa oleh Prada DP saat sedang bekerja sebagai kasir minimarket.
Setelah itu, korban dibawa ke penginapan dan dibunuh secara keji akibat sifat cemburu yang dimiliki terdakwa.
"Tidak mungkin anak saya yang jemput. Anak saya itu sudah ketakutan sama dia, sudah mau pisah. Tapi, dia selalu mengejar, ini semua sudah direncanakan," ujar Suhartini.
(TribunMataram.com/Asytari Fauziah)