Sebelum Wafat, BJ Habibie Tetap Tepati Janji pada ARTnya Meski Duduk di Kursi Roda
Cerita kesetiaan BJ Habibie, tepati janji datang ke pernikahan ART-nya meski harus duduk di kursi roda.
Sekalipun dengan asisten rumah tangganya (ART) sendiri.
Melalui kesempatan wawancara dengan awak media, Adrie Subono mengungkap bahwa suatu waktu sang paman pernah berjanji bakal menjadi saksi pernikahan anak salah satu ART-nya.
“Beliau sudah janji dari jauh hari sebelumnya, akan datang menghadiri dan menjadi saksi di dalam pernikahan itu. Jadi, pada waktu itu beliau dalam keadaan sakit,” ungkap Adrie.
“Beliau bukan memaksakan diri, tapi menepati janji. Itu lah, beliau tuh banyak sekali aktivitas yang masih dijalani di usia sekarang. Kadang kan di usia sudah segitu, suka lupa,” imbuhnya.
Adalah Sigit, ART yang beruntung memiliki majikan seorang Habibie.
Dilansir Sosok.ID dari Tribunnews, Sigit telah setia mengabdi dan mendampingi Habibie selama 28 tahun.
Sedangkan sang istri telah 30 tahun bekerja dengan keluarga Habibie.
Sigit mengenang, empat tahun yang lalu, saat putrinya, Nur Khoiriyah masih duduk di bangku SMA, Habibie pernah berjanji kepadanya akan menjadi saksi pernikahan putrinya.
Saat itu kondisi Habibie masih bugar dan sehat, tidak ada tanda-tanda sakit sedikitpun.
Namun dua bulan belakangan sebelum hari pernikahan anaknya, kondisi Habibie memburuk.
Sigit yang mengetahui kondisi kesehatan majikannya pun sempat mencegah niat Habibie dan meminta Ilham Akbar Habibie untuk menggantikan sang ayah.
Ilham yang tahu betul kondisi ayahnya pun sempat menyetujui permintaan Sigit.
Meski begitu, bukan Habibie namanya kalau tidak ngotot ingin menepati janjinya.
Habibie yang kala itu tengah sakit dan dirawat di RSPAD Gatot Soebroto, Jakarta ngotot datang ke pernikahan meski harus duduk di atas kursi roda.
Ingin menepati janji yang telah dibuatnya 4 tahun yang lalu, BJ Habibie kekeuh keluar dari rumah sakit untuk menjadi saksi pernikahan anak ART-nya.