Gubernur NTB Kirim Petugas Untuk Bantu Pemulangan Warga dari Kerusuhan di Wamena
Gubernur NTB Zulkieflimansyah terus memantau dan meminta agar warga NTB yang menjadi korban kerusuhan di Wamena dibantu pemulangannya dari Wamena.
Karena tidak ada jawaban, ia pun berinisiatif membuka kamar korban yang tidak dikunci dan melakukan pengecekan.
"Korban ditemukan meninggal di dalam kamar mandi tanpa busana dan posisi tergeletak," ujarnya.
• Presiden Joko Widodo Tegaskan Akan Fokuskan Pembangunan di Provinis Papua dan Papua Barat
Wakapolsek Cakranegara Iptu Made Karta mengatakan, petugas kepolisian langsung mengevakuasi jenazah korban ke rumah Sakit Bhayangkara.
"Jenazahnya langsung kami evakuasi ke rumah Sakit Bhayangkara untuk kepentingan pemeriksaan medis," katanya yang dikonfirmasi wartawan di Mataram, Rabu.
Dari hasil pemeriksaan sementara, lanjut Made, pihak rumah sakit belum menemukan tanda-tanda kekerasan.
"Untuk sementara, belum ada tanda-tanda kekerasan ditemukan.
Jadi penyebab kematian korban masih didalami," ujarnya.
• Kepergok Beli iPhone 7+ Second, Barbie Kumalasari Beri Klarifikasi dan Unggah Struk Beli iPhone Baru
Sementara itu, dari keterangan saudara korban, H Abdul Wahid mengungkapkan, sehari sebelum ditemukan meninggal korban sempat menghadiri rapat di kantor UPTD.
Selesai rapat, korban sempat menghubunginya.
"Saya bilang ada tamu datang, lalu korban bilang lagi di luar," ujarnya.
Abdul mengatakan, korban tidak memiliki riwayat penyakit, ia pun kaget begitu mendengar kabar korban meninggal dunia.
"Tadi pagi ada telepon mendadak, kalau korban meninggal.
Padahal korban tidak punya riwayat penyakit," katanya.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Kepala Sekolah di Lombok Timur Ditemukan Tewas Tanpa Busana di Kamar Mandi Hotel"