Kisah Miris Efendi, Bocah 12 Tahun yang Terpaksa Dikurung di Kandang Ayam Tanpa Sehelai Busana

Kisah miris Efendi, bocah 12 tahun dikurung di kandang ayam tanpa sehelai busana di Pamekasan.

KOMPAS.COM/TAUFIQURRAHMAN
Moh. Efendi (12) dikurung di dalam bekas kandang ayam oleh orang tuanya karena memiliki kelainan sifat sejak lahir. Efendi dikurung karena sering merangkak hingga pernah ditemukan di hutan dan pinggir sungai. 

Ajakan itu gagal karena Efendi tidak masuk dalam daftar anggota keluarga.

Sehingga, proses memasukkan nama Efendi ke dalam kartu keluarga, memperlambat proses pengobatan.

"Saat di rumah sakit, dokter hanya bilang ada gangguan saraf.

Tapi kami tidak diberi obat dan hanya diminta terapi ke rumah sakit secara rutin," ungkap Hamzah.

 Polisi Amankan Pelajar yang Terlantar Setelah Ikuti Demo di DPR, Termasuk Anak SD!

Menurut Latifah, ibu kandung Efendi, terapi hanya sekali dilakukan ke rumah sakit.

Alasannya, keluarga tidak punya biaya untuk bolak-balik dan tidak kendaraan yang akan mengantarkan.

"Jadi kami rawat apa adanya saja. Ke guru spiritual sudah. Ke rumah sakit sudah. Biarkan dikurung saja," terang Latifah.

Efendi dikurung di bekas kandang ayam, karena bisa menghilang dari rumahnya dengan cara merangkak.

Hal itu terjadi saat kedua orangtuanya bekerja di luar rumah.

Pernah suatu ketika, Efendi hilang dan ditemukan di pinggir sungai dan di pinggir hutan sampai malam hari. (Kompas.com/Kontributor Pamekasan, Taufiqurrahman/Editor : Khairina)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Sebelum Dikurung di Bekas Kandang Ayam, Bocah 12 Tahun Ini Sempat Dikubur hingga Terapi"

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved