Mendadak Dikirimi Paket Oleh Anaknya yang Dilaporkan Hilang Sejak 5 Bulan Lalu, Keluarga Bingung!
Lima bulan dilaporkan menghilang, Yulianti (20) mengirimkan bingkisan berupa mi instan, susu kaleng, dan kue kering kepada pihak keluarga, pekan lalu.
Kami juga sudah melaporkan hilangnya anak kami ini ke pihak polisi (Polsek Cisarua)," tutur Untung.
• Misteri Hilangnya Ibu Muda di Bali, Pamit Kerja ke Suami, Medsos Mendadak Dihapus & Polisi Bingung
Untung menyebutkan, hilangnya Yulianti sangat misterius, karena sehari-hari Yulianti terbilang anak gadis yang pendiam.
Setiap hari, Yulianti hanya tinggal di dalam rumah dan jarang keluar untuk bermain seperti anak gadis pada umumnya.
"Anak saya ini jarang bepergian. Anak saya penurut dan rajin mengaji.
Maka dari itu, kami heran kenapa ia berani pergi seperti itu," sebut Untung.
Untung mengatakan, berdasarkan informasi dari warga yang pernah melihat, ketika pertama kali pergi dari rumah, Yulianti membawa tas dan mengenakan baju gamis lengkap dengan kerudung.
"Menurut informasi dari warga yang lihat terakhir kali, anak saya ini sempat ada yang melihat di daerah Kebonkalapa (Desa Cisarua).
Pernah juga ada yang sempat melihat di wilayah Desa Ciherang (Kecamatan Sumedang Selatan)," ucap Untung.
Namun, kata Untung, hingga saat ini, ia bersama keluarganya masih terus dihantui rasa khawatir dan bingung.
Sebab, keberadaan anaknya tak kunjung diketahui.
Rasa bingung ini, kata Untung, kian menjadi setelah mereka mendapatkan paket berupa kiriman makanan berupa mi instan, susu kaleng, dan kue ringan, dari anaknya yang sudah menghilang selama 5 bulan ini.
"Minggu lalu, sempat ada kiriman makanan ke rumah kami. Makanan itu dikirim tukang ojek.
Saat saya tanya tukang ojeknya, ia mengaku bahwa makanan itu diminta diantarkan oleh Uli (Nama lain Yuliyanti).
Dan menurut tukang ojek, yang membawa paket itu menyebutkan bahwa Uli akan langsung berangkat lagi ke Bandung," tutur Untung.
• Viral Seorang Petugas Kebersihan Temukan Tas Misterius, Julian Selamatkan Nyawa Pemilik Tas Hilang
Dengan adanya kiriman paket tersebut, kata Untung, ia dan pihak keluarga bukannya senang tetapi malah semakin bingung dan khawatir.