Viral Hari Ini

Marah Anak Bertemu Pacar Malam-malam, Ayah Kandung Setrum & Tebas Leher Putrinya hingga Tewas

Marah anak bertemu pacar malam-malam, seorang ayah tega menyetrum dan menebasnya hingga tewas.

Regional Kompas.com
Ilustrasi bawa parang 

TRIBUNMATARAM.COM - Marah anak bertemu pacar malam-malam, seorang ayah tega menyetrum dan menebasnya hingga tewas.

Nahas dialami Pooja, seorang gadis asal India yang akhirnya tewas di tangan sang ayah kandungnya karena masalah sepele.

Ayahnya, Harivansh Kumar tak terima saat mengetahui putranya diapeli pacarnya hingga larut malam.

Seorang ayah tega menghabisi nyawa anak kandungnya sediri hanya gegara masalah sepele.

Tidak seperti adegan film pada umumya di mana ayah biasanya akan menujukkan sikap tak sukanya pada pacar anak gadisnya.

Adegan klise biasanya menunjukkan ekspresi seram sang ayah ketika kekasih anak gadis mereka bertandang ke rumahnya.

Viral Video Bocah 13 Tahun Terciduk Nyamar Jadi Polisi Gadungan, Tilang Pengendara Lewat Minta Uang

Kemudian dengan melakukan berbagai cara, ia akan menguji ketangguhan calon menantunya.

Namun, bila tidak kunjung berhasil, mungkin sang ayah bakal mengusir pacar anaknya dengan terang-terangan.

Ilustrasi pembunuhan
Ilustrasi pembunuhan (TribunWow)

Tetapi, apa jadinya bila sang ayah justru melampiaskan ketidaksetujuannya itu dengan membunuh anak sendiri.

Seperti kasus yang terjadi di Uttar Pradesh, India ini.

Melansir dari Gulf News, seorang ayah dilaporkan ke polisi karena telah melakukan pembunuhan terhadap anak kandungnya sendiri pada Minggu (17/11/2019).

Saat kejadian, korban sedang berada di rumahnya berdua dengan ayahnya.

Sementara anggota keluarga yang lainnya sedang berada di Gurugram.

Menurut penegak hukum Jasrana, Girish Chandra Gautam, terdakwa, Harivansh Kumar, telah mengakui perbuatannya.

Menurut keterangannya, terdakwa membunuh korban dengan menyetrumnya terlebih dahulu.

Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved