Ahok Jadi Komut Pertamina, Potret Puput Nastiti Gendong Bayi Disorot, Baru 7 Bulanan Sudah Lahiran?
Seiring dengan segera dilantiknya Ahok sebagai Komisaris Utama Pertamina, foto-foto sang istri, Puput Nastiti Devi tengah menggendong bayi pun disorot
Penulis: Salma Fenty | Editor: Asytari Fauziah
Kemudian, akun @puput.btp.25 turut mengunggah potret Puput, yang sebelumnya telah diunggah terlebih dahulu oleh temannya.
"Yg pada tanya2 puput lahiran atau blm.... . puput blm lahiran,foto puput yg lg gendong bayi itu anak temennya puput yg baru saja melahirkan,"
"Foto di slide pertama itu temen puput yg baru saja melahirkan," tulis akun @puput.btp25, seperti dikutip dari laman Tribunnews.com.
Ahok Jadi Komisaris Utama Pertamina, Media Internasional Lebih Soroti Hal Ini dari BTP
Menteri BUMN Erick Thohir telah memastikan, mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok, bakal menjadi Komisaris Utama Pertamina.
"Insya Allah sudah putus dari beliau. Pak Basuki akan menjadi Komut (Komisaris Utama) Pertamina," terang Erick saat dikonfirmasi Jumat (21/11/2019).
Rencananya, Ahok bakal ditetapkan sebagai orang nomor satu saat Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) pada Senin pekan depan (25/11/2019).
• Ramai Foto Ahok Menggunakan Seragam Pertamina, Ternyata Begini Fakta di Baliknya
Masuknya Ahok dalam jajaran komisaris pun tak hanya diberitakan oleh media Indonesia, namun juga berbagai media internasional.
Seperti media Perancis Agence Frence-Presse atau AFP yang mengangkat judul Jakarta ex-governor tapped for job at state energy firm Pertamina: reports.
Dalam pemberitaannya, AFP memulai reportasenya dengan menyebut Ahok dipenjara selama hampir dua tahun atas kasus penistaan agama.
"Dia dikukuhkan Jumat untuk mengawasi kinerja eksekutif di perusahaan energi Indonesia yang dilanda skandal korupsi," ulas AFP.

Politisi kelahiran Manggar, Bangka Belitung itu, disebut merupakan gubernur non-Muslim yang dipunyai Jakarta dalam 50 tahun terakhir.
Selain itu, Ahok yang disebut merupakan sekutu Presiden Joko Widodo tersebut juga sosok pemimpin pertama dari etnis Tionghoa.
"Dia adalah politisi populer yang mendapat dukungan karena mencoba membenahi Jakarta yang dikenal padat, serta membersihkan korupsi," urai AFP.
Kemudian media internasional yang berbasis di Tokyo, Jepang, Nikkei Asia Review, memilih judul Former Jakarta governor makes comeback in prominent Pertamina role.