Viral Hari Ini
Detik-detik Bayi 5 Bulan di Kupang Terbang Terbawa Angin, 30 Menit Dicari Ditemukan di Tumpukan Seng
Detik-detik bayi 5 bulan di Kupang, Nusa Tenggara Timur / NTT terbang terbawa angin hingga ditemukan di tumpukan seng.
Baru sampai toilet belum lama, Lisdawati pun mendengar suara tangis bayinya yang bersumber dari kamar tidur.
Ia pun bergegas menyelesaikan kegiatannya di kamar mandi untuk melihat kondisi anak perempuannya di kamar tidur.
Betapa kagetnya ibu dari bayi malang tersebut saat membuka pintu kamar tidur dimana ia meninggalkan anak perempuaannya tersebut.
Lisdawati mendapati wajah bayinya telah berlumuran darah.
• Fakta Dibalik Viralnya Driver Ojol Bawa Paksa Jenazah Bayi 6 Bulan dari Rumah Sakit
Tiba-tiba tak lama kemudian salah satu hewan pengerat berlari mencari jalan keluar dari kamar tersebut.
Memang pada hari kejadian tersebut, kondisi rumah sedang berantakan dan belum sempat di rapikan oleh Lisdawati dan suami.

Hal tersebutlah kemungkinan yang mengundang tikus got untuk datang ke rumah wanita yang belum lama ini melahirkan bayi perempuan.
"Pas saya masuk kamar sudah banyak darah (AP) dan tikusnya langsung kabur, tikus datang dari got masuk lewat dapur dan memang rumah belum rapi saat itu (Rabu)" katanya, Sabtu (23/11/2019) malam, dikutip dari Kompas.com.
Ada bekas luka cakar dan gigitan yang lumayan serius di wajah bayi perempuan Lisdawati.
Ibu dari bayi tersebut kemudian berinisiatif untuk terlebih dahulu membersihkan luka anak perempuannya.
Kemudian AP, inisial bayi tersebut, dilarikan ke bidan setempat, untuk mendapatkan perawatan.
• Momen Haru Bayi 5 Bulan Dikembalikan Penculiknya di Acara Televisi, Pelaku Ngaku Takut
Ternyata bidan setempat tak berani mengambil resiko karena luka AP cukup parah di bagian wajah, dan harus di rujuk ke rumah sakit terdekat.
Bayi AP tersebut kemudian dibawa ke RSUD Cibinong untuk mendapatkan penanganan atas luka cakar dan gigitan yang ia alami.
"Dibersihin dulu terus dibawa ke RSUD Cibinong karena ada luka cakar di bagian muka (terkelupas) dan dia (AP) kan masih dibedong terus hidungnya dijahit karena sobek," ujarnya, dikutip dari Kompas.com.
Atas insiden tersebut, Lisdawati merasa sedikit trauma dengan apa yang dialami oleh bayinya hingga harus dibawa ke rumah sakit tersebut.