Dendam Lihat Ibunya Diperkosa Saat SD, Siswa SMK Nekat Tusuk Tetangganya Hingga Tewas
Seorang anak kecil akan menyimpan memori tentang rasa pahit yang pernah ia alami hingga beranjak dewasa.
"Dendamnya masalah keluarga. Ini pembunuhan berencana, tersangka masih duduk di bangku SMK, statusnya pelajar," kata Kapolres.
Rofiq, sapaan akrab Kapolres Pasuruan, mengatakan, disebut pembunuhan berencana karena keterangan dari para saksi disandingkan dengan keterangan tersangka ini bisa disimpulkan bahwa pembunuhan ini sudah disiapkan.
Ia menerangkan, tersangka ini sudah menyiapkan pisau untuk menusuk korbannya sejak satu bulan sebelum hari dimana tersangka menyerang korban.
"Pisau itu disimpan di dalam kamarnya.
Begitu dia tahu kalau korban ini datang ke rumah yang dekat dengan rumahnya korban langsung menyiapkannya," kata Kapolres.
• Babak Baru Mahasiswi UIN Makassar Dibunuh Pacar, Pelaku Nekat Sayat Pisau, Panik Lihat Husna Sekarat
Selain itu, kata Kapolres, tersangka juga sempat mengintai korban.
Artinya, sebelum korban ditusuk, tersangka mengamati pergerakan korbannya.
Ia memantaunya dengan sepeda angin yang dipinjamnya dari temannya.
"Dia ikuti pergerakan korban. Setelah itu, tersangka mengambil pisau yang sudah disiapkan di rumah.
Dan kembali berjaga - jaga di dekat lokasi korban berada," papar dia.
Kapolres menerangkan, tersangka ini sempat menggunakan topi, masker dan jaket.
Begitu melihat korban keluar dari rumah tetangganya, tersangka langsung datang dan menusuk korban.
Selanjutnya, kata dia, tersangka pergi dari lokasi.
Ia sempat bersembunyi di rumah saudaranya yang kosong dan tidak lagi dihuni.
Tak lama, ia menghubungi adik kandungnya.
• Pamit Beli Obat, Suami Kaget Istrinya Tewas Bersimbah Darah dengan Pisau Tertancap di Perut