Reynhard Sinaga Pemerkosa Berantai
Reynhard Sinaga Tersangka Pemerkosaan Terbesar di Inggris, Pengakuan Korban: Tindakannya Menjijikkan
Sejak awal persidangan, Reynhard menolak dakwaan melakukan pemerkosaan dan mengatakan hubungan seksual itu dilakukan atas dasar suka sama suka.
Saya didiagnosis mengalami depresi parah dan diberi obat antidepresi. Saya juga mulai mengikuti konseling," cerita salah seorang korban.
"Serangan ini memiliki dampak serius terhdap kesehatan jiwa saya dan aspek hubungan sosial saya," kata yang lain.
Kepolisian Manchester menyediakan unit bantuan untuk para korban perkosaan ini.
Seorang korban mengatakan, "Saya sadar saya telah mendapatkan bantuan yang saya perlukan selama saya membutuhkannya. Saya ingin berterima kasih kepada polisi, mereka sangat membantu saya."
Sementara salah seorang korban lainnya mengatakan, "Saya mendapatkan bantuan dari ISVA (Penasihat independent untuk Kekerasan Seksual/Independent Sexual Violence Advisor) dari St Mary's (Rumah sakit di Manchester) dan saya tidak dapat melalui ini tanpa bantuan itu.
Ada saat di mana saya tak bisa bangkit dan menghadapi kenyataan ini." (Kompas.com/ Editor : Ardi Priyatno Utomo)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Kesaksian Korban Pemerkosaan: Saya Ingin Reynhard Sinaga Membusuk di Neraka"