Kelanjutan Kasus Yusuf, Balita yang Ditemukan Tanpa Kepala, 2 Tersangka Ditetapkan Pihak Kepolisian

Dua tersangka tersebut berinisial ML & SG. Keduanya merupakan pengasuh di PAUD Jannatul Athfaal di Jalan Abdul Wahab Syahranie, lokasi hilangnya Yusuf

Editor: Asytari Fauziah
TribunMataram Kolase/ Instagram/ TRIBUNKALTIM.CO/NEVRIANTO HARDI PRASETYO
Mayat balita Ahmad Yusuf Ghozali (4) masih di rumah sakit. Mayatnya ditemukan warga di Samarinda Ulu 

Meski sebagian organ tubuh hilang, pihak keluarga mengenali jasad tersebut adalah Yusuf.

Kemiripan itu dilihat dari baju yang digunakan Yusuf terakhir kali bertuliskan Monas. (Kompas.com/ Kontributor Samarinda, Zakarias Demon Daton/ David Oliver Purba)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Kasus Jenazah Balita Tanpa Kepala di Samarinda, 2 Pengasuh PAUD Jadi Tersangka"

Mayat balita Ahmad Yusuf Ghozali (4) masih di rumah sakit. Mayatnya ditemukan warga di Samarinda Ulu
Mayat balita Ahmad Yusuf Ghozali (4) masih di rumah sakit. Mayatnya ditemukan warga di Samarinda Ulu (TribunMataram Kolase/ Instagram/ TRIBUNKALTIM.CO/NEVRIANTO HARDI PRASETYO)

Dititipkan di PAUD, Balita Hilang di Samarinda Ditemukan Tewas Mengambang di Parit, Jasad Tak Utuh

TRIBUNMATARAM.COM - Dititipkan di PAUD, Balita asal Samarinda mendadak hilang dan ditemukan tewas tanpa kepala di parit dua minggu kemudian.

Ditemukannya YAG (4) yang hilang sejak Jumat (22/11/2019) dalam kondisi mengenaskan setelah dititipkan di sebuah PAUD mendatangkan duka.

Bagaimana tidak, YAG ditemukan tewas mengapung di parit dalam kondisi tubuh tak lagi utuh.

Kabar menghilangnya bocah PAUD di Samarinda berujung duka.

 Berawal dari Batuk Pilek, Setelah Minum Obat Sekujur Tubuh Balita Ini Melepuh Hingga Meninggal Dunia

Setelah bocah bernama YAG (4) itu ditemukan sudah tak bernyawa di parit besar di Jalan Pangeran Antasari II, Samarinda, Kalimantan Timur.

Mayat balita Ahmad Yusuf Ghozali (4) masih di rumah sakit. Mayatnya ditemukan warga di Samarinda Ulu
Mayat balita YAG (4) masih di rumah sakit. Mayatnya ditemukan warga di Samarinda Ulu (TRIBUNKALTIM.CO/NEVRIANTO HARDI PRASETYO)

Walaupun kondisi jasad bocah laki-laki tersebut sudah tak utuh, namun keluarga YAG yakin bahwa tubuh tersebut adalah raga anak mereka yang menghilang sejak 2 pekan lalu.

Melansir dari Kompas.com, YAG diketahui menghilang sejak Jumat (22/11/2019) lalu saat tengah bermain bersama enambocah lainnya di PAUD Jannatul Athfaal, Jalan Abdul Wahab Syahranie, Samarinda, Kalimantan Timur.

Sepekan setelah keberadaannya tak terlacak, pihak yayasan PAUD bahkan menggelar salat berjamaah dan membaca Alquran untuk mempermudah jalan pencarian YAG.

Rupanya doa tersebut berhasil menemukan YAG, namun dalam keadaan yang berbeda.

YAG ditemukan dalam keadaan sudah tak bernyawa dan dalam kondisi raga yang sudah tak lengkap.

Namun, keluarga mengenali jasad YAG dari ciri-ciri yang ada pada jasad itu.

Halaman
1234
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved