Kronologi Pria Sakit Terkunci di dalam Rumah Tewas saat Kebakaran Jaksel, Ditinggal Anak Kerja
Koko Hernadi yang mengalami sakit ini tewas karena terjebak di dalam rumahnya yang dikunci dari luar.
TRIBUNMATARAM.COM - Kebakaran di Kebayoran Lama Utara, Jakarta Selatan, 1 pria tewas karena terkunci di dalam rumah.
Nahas dialami oleh Koko Hernadi (52), ditinggal anaknya kerja dan dikunci di dalam rumah membuatnya tak mampu menyelamatkan diri dari musibah kebakaran di Jakarta Selatan.
Koko Hernadi yang mengalami sakit ini tewas karena terjebak di dalam rumahnya yang dikunci dari luar.
Permukiman di Jalan Peninggaran Timur RT 02, RW 09, Kebayoran Lama Utara, Jakarta Selatan terbakar pada Senin (27/1/2020).
Permukiman padat ini terbakar pada pukul 14.42 WIB dan mulai padam pada sore sekitar pukul 18.00 WIB.
• Serangkaian Masalah Berat Ruben Onsu di 2019, Teror Mistis, Kebakaran, hingga Betrand Peto Dibully
Puluhan rumah diperkirakan ludes dilalap api, namun hingga saat ini belum diketahui penyebab terjadinya kebakaran.

Kompas.com merangkum beberapa fakta terkait peristiwa kebakaran tersebut:
1. Damkar kerahkan 23 unit mobil pemadam
Ketua RT 02 Mat Lazim mengatakan, 20 rumah diperkirakan terbakar dalam peristiwa ini.
“Kira–kira sebanyak 20 rumah terbakar. Ada yang kontrakan dan rumah biasa,” ujar Mat Lazim saat ditemui di lokasi kebakaran.
Mat Lazim berujar, kemunculan api yang mulanya berasal dari satu rumah itu belum diketahui penyebabnya. Karena saat itu angin kencang, api lantas merembet ke rumah-rumah warga dengan cepat.
Dari pantauan Kompas.com di lokasi, posisi rumah memang nampak berdempetan satu sama lain. Rumah yang berada di lokasi kebakaran rata–rata berbahan dasar kayu, triplek dan semen.
• Gara-gara Charger Ponsel Abal-abal, 3 Rumah Ini Alami Kebakaran, Diduga Karena Korsleting Listrik
2. Satu orang meninggal dalam peristiwa kebakaran
Seorang warga bernama Koko Hernadi (52) menjadi korban tewas dalam peristiwa kebakaran tersebut. Korban tewas terbakar saat berada di dalam rumah.
"Bapak Koko sedang sakit, sedang sakit dan ditinggal keluarganya semua," kata Mat Lazim.
"Sudah lama sakit di kampung, terus dibawa ke sini. Di sini paling baru lima bulanan," tambah dia.
Beberapa warga juga ada yang mengalami luka akibat peristiwa kebakaran tersebut. Namun, Mat Lazim tidak memastikan berapa jumlahnya.
3. Korban tewas terkunci di dalam rumah saat kebakaran terjadi
Mat Lazim mengatakan korban yang bernama Koko sempat ingin diselamatkan oleh warga. Namun warga kesulitan lantaran posisi rumah terkunci.
• Cerita Pilu Pemadam Kebakaran Hutan di Kaltim, Kehabisan Makanan, Tersesat hingga Pingsan
Rupanya, Koko memang selalu dikunci di dalam rumah ketika ditinggal anaknya kerja.
“Dia mau keluar (rumah) enggak bisa, soalnya dikunci pintunya, setiap hari dikunci pintu, anaknya yang satu kerja, yang satu sekolah. Pokoknya sampai jam 3 baru ada orang,” ucap dia.
“Ya (korban) enggak bisa selamat, orang titik apinya di situ, sumbernya (api) di sekitar situ semua. Kita kan selamatkan diri sendiri juga kan,” tambah Lazim
4. 162 orang jadi korban
Sekretaris Lurah Kebayoran Lama Utara Marni saat ditemui di lokasi kebakaran, Senin malam, mengatakan bahwa tidak hanya kediamanya yang ludes terbakar, sebagian dari warga juga ada yang mengalami luka-luka karena terkena beling, goresan seng, dan sebagainya.
"Data sementara itu warga yang terdampak kebakaran ada 37 KK dengan jumlah jiwa 162 orang," katanya.
Saat ini kelurahan setempat telah menyediakan dua posko yang berlokasi di RPTRA Dwi Chandra Loka dan mushala yang berada dekat dengan lokasi kebakaran. (Kompas.com/ Walda Marison)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Fakta Kebakaran di Kebayoran Lama, 1 Korban Tewas karena Terkunci di Rumah", https://megapolitan.kompas.com/read/2020/01/28/08360601/fakta-kebakaran-di-kebayoran-lama-1-korban-tewas-karena-terkunci-di-rumah?page=all#page2.

Kronologi Lengkap Kebakaran Toko di Cipayung, 3 Karyawan Tewas saat Cari Air di Kamar Mandi
TRIBUNMATARAM.COM - Kronologi lengkap kebakaran toko plastik dan makanan di Cipayung, tiga karyawan ditemukan tewas terpanggang di kamar mandi.
Kebakaran hebat kembali terjadi kali ini di dua toko di kawasan Cipayung, Jakarta Timur yang menewaskan tiga karyawan toko plastik.
Nahas, tiga karyawan tersebut tewas setelah berusaha memadamkan api dengan mencari air dari dalam toko yang terbakar di Cipayung.
Kebakaran terjadi di toko agen plastik dan agen makanan di Jalan Raya Cipayung, Kecamatan Cipayung, Jakarta Timur, Jumat (9/8/2019).
Suryo, karyawan toko bingkai yang berada di seberang lokasi mengatakan, awalnya dia mendengar teriakan warga yang mengatakan ada kebakaran di dua toko tersebut.

Saat dicek, api besar membakar toko agen makanan kemudian merambat ke toko agen plastik.
• Viral Kisah Haru Driver Gojek Lulus Cumlaude, Juara Debat Nasional, Kerja karena Ayah Kurang Sehat
• Jauh Sebelum Uki Umumkan Keluar, Ariel Benarkan Noah Cuma 3 Personil, Ungkap Perbedaan yang Terjadi
• Uki Noah Hengkang dari Band yang Besarkan Namanya, Istrinya Beri Pujian, Begini Reaksi Ariel Noah
• Instagram Uki Noah Banjir Doa Setelah Keluar, Ariel Noah Unggah Video Cuma dengan Lukman & David
"Api besar di toko makanan itu besar banget, terus merambat ke sebelahnya. S
aya bantuin sempat siram air," kata Suryo di lokasi, Jumat.
Warga pun bergegas menghubungi petugas pemadam kebakaran.
Petugas Sudin Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (PKP) Jakarta Timur pun tiba di TKP pukul 05.00 WIB dan langsung memadamkan api dengan 16 unit mobil pemadam.
Saat sedang proses pemadaman, petugas Sudin PKP mendapat laporan dari warga bahwa ada tiga orang karyawan toko yang terjebak di dalam toko.
"Setelah kita lakukan pemadaman selama 15 menit baru ada informasi bahwa korban ada di dalam yang berusaha mencari air di dalam namun terjebak," kata Kepala seksi Operasional Sudin PKP Jakarta Timur Gatot Sulaeman saat dikonfirmasi wartawan, Jumat.
Petugas pun langsung mengecek keberadaan korban di tengah besarnya kobaran api.
Api padam sekitar pukul 06.03 WIB.
• Uki Mundur dari Noah Jadi Trending Google, Twitter & Facebook, Ini Jadwal Ariel Jelaskan Penyebabnya
• Viral Nenek Hera Wati yang Tipu Yusuf, Wanita Ini Meradang Ungkap Sosok Itu Bukan Dirinya
• Demi Bisa Nikahi Kekasih Cantiknya, Pria Ini Rela Kerja 14 Jam Sehari, Kisahnya Viral di Twitter
• Percaya miliki Suara yang Unik, Barbie Kumalasari Yakin Lagunya Bisa Gemparkan Publik
• Keutamaan & Niat Puasa Tarwiyah serta Puasa Arafah Idul Adha 2019 Pada Tanggal 9-10 Agustus 2019
Namun, korban ditemukan tewas di kamar mandi.
"Tiga korban jiwa atas nama Surya (23), Danu (22), dan Wahyu (22)," ujar Gatot.
Gatot pun menduga penyebab kebakaran timbul karena korsleting listrik di toko agen makanan.
Sebab, api muncul pertama kali dari toko tersebut kemudian merambat ke toko plastik.
"Penyebab kebakaran diduga karena korsleting listrik dari toko agen makanan," ujar Gatot.
Pantauan Kompas.com di lokasi, TKP sudah diberi garis polisi dan spanduk untuk menutupi TKP.
Atap kedua toko itu pun ambruk.
Sejumlah plastik dan kemasan makanan hangus terbakar.
Terdapat satu unit sepeda motor yang juga ikut terbakar hingga menyisakan kerangkanya saja. (Kompas.com/DEAN PAHREVI)