Berita Terpopuler
POPULER Viral Rekaman CCTV Gadis Mendadak Ambruk saat Belanja, Dituduh Corona, Ini Kata Keluarga
Detik-detik seorang gadis di Malaysia mendadak ambruk dan tewas saat tengah belanja di minimarket, dituduh terjangkit virus corona, ini kata keluarga.
TRIBUNMATARAM.COM - Detik-detik seorang gadis muda di Malaysia mendadak ambruk dan tewas saat tengah belanja di minimarket, dituduh terjangkit virus corona, keluarga klarifikasi.
Viral video seorang gadis mendadak ambruk dan meninggal dunia saat berbelanja, dituding gara-gara virus corona, keluarga ungkap fakta sebenarnya.
Sebuah video viral di jagat media sosial menunjukkan detik-detik seorang gadis yang tampak sehat ambruk dan dinyatakan meninggal dunia.
Video tersebut menunjukkan CCTV di sebuah toko di mana gadis asal Malaysia itu tampak tengah memilih barang yang hendak dibelinya.
Di tengah ramainya kabar tentang merebaknya virus Corona, belum lama ini viral video seorang wanita tiba-tiba ambruk ketika sedang berbelanja.
Video ini viral lantaran sang wanita tiba-tiba saja ambruk dan meninggal dunia ketika tengah asyik berbelanja hingga SPG toko berlari ketakutan.
• Video Viral Kakak Beradik Kompak Aniaya Ayah Kadungnya, Ditangkap Polisi, Namun Korban Maafkan Anak
Tak ayal, video ambruknya wanita ini saat sedang belanja ini viral dan membuat netizen ramai membicarakannya.

Bahkan kabarnya, video ini telah beredar luas di media sosial dan Virus Corona pun ramai disebut netizen sebagai penyebab kematian wanita ini.
Viral video seorang gadis muda tiba-tiba ambruk ketika sedang belanja di sebuah supermarket.
Kondisi gadis itu awalnya terlihat baik-baik saja.
Ia tampak berjalan di antara dua rak besar dan melihat barang-barang yang ditata di sana.
Gadis itu tampak menunduk sedikit sebelum akhirnya jatuh ke lantai.
• Virus Corona Tersebar di 3 Negara Lagi, Kini Total 16 Negara Positif Terjangkit
Penjaga toko sontak terkejut dan berlari mencari bantuan.
Kabar terbaru, gadis warga Malaysia yang diketahui bernama Nur Izzah Izaati itu telah meninggal dunia.
Video yang merekam kejadian tak terduga itu viral dan dibagikan oleh banyak akun media sosial.
Sayangnya, video itu dimanfaatkan oleh segelintir orang tak bertanggung jawab.
Orang-orang ini sengaja menggunakan video jatuhnya Izzah untuk menyebar berita bohong dan membuat publik Malaysia ketakutan.
Dalam beberapa unggahan di media sosial menyebut jika Izzah ambruk karena terjangkit virus corona.
"Corona virus sudah merebak di Malaysia tapi tak tahu video ini kejadian di mana karena dapat dari teman," tulis sebuah akun Twitter sambil membagikan video Izzah terjatuh.
Kabar yang salah soal kematian Izzah itu membuat keluarga marah.
Melalui akun Facebook bernama Art Fever Hafiz Rusidah, keluarga memberi klarifikasi jika kematian Izzah bukan karena virus corona.
Keluarga menyebut jika Izzah murni meninggal mendadak karena sebelumnya ia sehat serta baik-baik saja.
"Allahuakbar.. Terima kasih sahabat2 yg prihatin wasap dan bertanya kabar karena dengan video viral ni..
Masyallah anak saudara sy ni tiba2 jatuh ketika sedang membeli barang di tempat kerja beliau..
BUKAN KERANA VIRUS CORONA
HATI2 MENYEBARKAN APA YANG ANDA TIDAK TAHU PASTI
Bukan kerana virus..
Hasil pemeriksaan jenazah dari rumah sakir baru dikeluarkan pagi tadi..
Alhamdulillah ramai yg hadir solat jenazah beliau selepas Dhuhur tdi..
Alfatihah buat anak saudaraku
Nur izzah izzati bt norazlan."'
Unggahan dari keluarga itu langsung dibanjiri ucapan duka cita.
"Innalillahiwaainnalillahiraji'un. Takziah buat ahli keluarga arwah.."
"Al Fatihàh - baca... Semoga roh arwah sentiasa di cucuri rahmat.."
"Innalillahiwainailahirojiun.. Salam takziah ye."
"Innalillahiwainailahirojiun Al-Fatihah dan salam takziah..Allahuakbar."
Sementara itu, pihak keluarga telah melaporkan akun-akun yang menyebarkan berita palsu soal kepergian Izzah.
Saat ini polisi tengah melakukan penyelidikan untuk membuat jera penyebar berita palsu.
"Srikandi kecil kami yang hebat ini Allah jemput dengan cara yang mudah sekali.
ALFATIHAH ANAKANDA NUR IZZAH IZZATI BNTI NORAZLAN
1.dipermudahkan urusan
2.sangat ramai yang sembahyangkan
3.kematian yang menjadi sebutan
P/s: laporan polis di buat oleh rakan kerja beliau berkaitan penyebaran video,terima kasih semua, moga ia ditempatkan dikalangan para solihin..amin amin amin," ungkap keluarga. (Sosok.id/*)

Video Detik-detik Dokter Tersungkur & Wafat saat Tangani Pasien Virus Corona, Dibiarkan Tergeletak
TRIBUNMATARAM.COM - Video detik-detik dokter tersungkur dan dinyatakan meninggal dunia karena virus corona.
Kemunculan virus corona di China membuat dokter dan perawat harus berkutat dengan ancaman kematian karena penularan yang berlangsung sangat cepat.
Sebuah video amatir menunjukkan detik-detik seorang dokter yang tengah menangani pasien corona tampak tersungkur di lantai tak sadarkan diri.
Presiden China, Xi Jinping memperingatkan 'situasi gawat' saat virus corona menyebar hingga membunuh beberapa orang yang terjangkit.
Bahkan seorang dokter dikabarkan meninggal saat sedang tangani pasien terjangkit wabah penyakit tersebut.
Virus Corona yang dikabarkan bermula di sebuah kota bernama Wuhan ini telah menjangkit lebih dari 2.000 jiwa di seluruh dunia.
Sebagian besar kasusnya berada di China.
• Ini Cara yang Benar Gunakan Masker Untuk Waspadai Virus Corona, Jangan Lakukan 5 Hal Ini Ya!
Kota-kota besar dan kecil di Tiongkok membatalkan transportasi umum dan menutup jalan untuk mencoba menghentikan penyebaran.
Kantor berita yang dikelola pemerintah melaporkan bahwa seorang dokter, Liang Wudong, 62, telah meninggal karena virus itu.
Presiden Xi Jinping berbicara setelah pertemuan darurat untuk memperingatkan penyebaran virus pembunuh semakin memburuk.

China menghadapi situasi yang sangat memprihatinkan lantaran petugas medis pun tak luput dari serangan wabah penyakit tersebut.
Bahkan beredar sebuah video yang memperlihatkan seorang dokter yang sedang menangani pasien virus corona meninggal seketika.
Melansir dari Daily Mail, seorang dokter bernama Liang Wudong (62) meninggal akibat virus corona tersebut.
Sebenarnya dokter yang sudah berusia senja itu telah pensiun dari pekerjaannya.
• Dugaan Penyebaran Virus Corona di Wuhan, Kecerobohan Peneliti Bocor dari Lab dan Menyerang Manusia
Namun lantaran situasi genting hingga ia harus diperbantukan untuk menangani pasien akibat virus corona.
Wudong meninggal sesaat setelah ia merawat seorang pasien virus corona.
Mengutip dari China Global Television Network, ada juga seorang dokter yang meninggal saat merawat pasien terjangkit virus corona.
Jiang Jijun, meninggal dunia karena serangan jantung ketika merawat orang yang menderita wabah misterius ini.
Belum diketahui secara detail penyebab kematian dokter Jiang Jijun akibat serangan jantung atau justru ikut terjangkit virus dari daerah Wuhan itu.
AS bereaksi dengan cepat atas wabah yang menjangkit Negeri Tirai Bambu tersebut.
Sekitar 1.000 warga Amerika Serikat akan segera di evakuasi dari daratan China.
• POPULER Wajib Waspada, Ini 10 Daftar Negara yang Terkonfirmasi Terjangkit Virus Corona
Di dalamnya termasuk diplomat dan warga sipil AS.
Sekitar 56 juta orang sekarang tunduk pada pembatasan pergerakan mereka karena pihak berwenang memperluas larangan bepergian di provinsi Hubei tengah, sekarang mempengaruhi 18 kota.

Komisi Kesehatan Nasional China mengatakan telah membentuk enam tim medis yang berjumlah 1.230 staf medis untuk membantu.
Video dari dalam rumah sakit Tiongkok menunjukkan pasien berdesakan di koridor yang penuh sesak dan terbaring di lantai.
Bandara global telah meningkatkan penyaringan penumpang dari Tiongkok, meskipun beberapa orang mempertanyakan nilainya.
Cina mengatakan virus bermutasi dan dapat ditularkan melalui kontak manusia, sebagian besar mempengaruhi yang lemah dan tua.
Shanghai telah menutup semua bioskop hingga 30 Januari dalam upaya putus asa untuk mencoba dan menghentikan penyebaran virus pembunuh.
Wuhan akan memberlakukan larangan terhadap kendaraan tidak penting di pusat kota mulai 26 Januari karena mengandung wabah virus.
Hong Kong mengumumkan virus darurat mengumumkan serangkaian langkah-langkah untuk membatasi hubungan kota dengan daratan Cina. (Sosok.id/ Andreas)