4 Fakta Penggrebekan PSK di Padang yang Libatkan Anggota DPR RI Hingga Warga Lakukan Penjebakan

Penggerebekan PSK di Padang yang juga melibatkan anggota DPR Andre Rosiade ini dilakukan karena warga juga minta dilakukan penjebakan, ini 4 faktanya.

TribunNewsmaker.com Kolase/ Tangkap Layar kanal YouTube Kompas TV/TRIBUNPADANG.COM/RIZKA DESRI YUSFITA
Penggerebekan PSK yang libatkan anggota DPR RI 

TRIBUNMATARAM.COM Penggerebekan PSK di Padang yang juga melibatkan anggota DPR Andre Rosiade ini dilakukan karena warga juga minta dilakukan penjebakan, ini 4 faktanya.

Prostitusi online kembali meresahkan masyarakat.

Kali ini ada penggrebekan prostitusi online yang melibatkan pekerja seks komerisoal dan mucikarinya.

PSK yang digerebek berinisial N (27) dan AS (24) yang berperan sebagai mucikarinya.

Marak Kerajaan Fiktif, Soekarno Juga Pernah Tertipu Raja & Ratu Palsu Ternyata Tukang Becak & PSK

Pengerebekan dilakukan di salah satu hotel berbintang pada Minggu (26/1/2020).

Penggerebekan ini juga menarik perhatian karena dilakukan polisi dengan anggota DPR RI Andre Rosiade.

Berikut ini 4 fakta penggerebekan PSK di Padang seperti dikutip TribunMataram.com dari Kompas.com.

1. Warga Rasakan Keresahan

Anggota DPR RI Andre Rosiade bersama pihak kepolisian dari Polda Sumbar saat menggerebek wanita yang terlibat prostitusi online di Padang, Minggu (26/1/2020).
Anggota DPR RI Andre Rosiade bersama pihak kepolisian dari Polda Sumbar saat menggerebek wanita yang terlibat prostitusi online di Padang, Minggu (26/1/2020). (TRIBUNPADANG.COM/RIZKA DESRI YUSFITA)

Menurut Andre yang dihubungi Kompas.com, Rabu (4/2/2020), penggerebekan itu berawal dari adanya keresahan dari warga tentang merebaknya prostitusi melalui aplikasi online di Padang.

Warga tersebut melaporkan keresahan itu kepada Andre dan selanjutnya ditindaklanjuti politisi Partai Gerindra tersebut dengan melaporkan ke Polda Sumbar.

"Setelah tim Polda Sumbar datang, kemudian diperlihatkan aplikasi online itu ke polisi.

Polisi tentu ingin bukti dan warga tersebut bersedia untuk membuktikannya," kata Andre.

Marak Kerajaan Fiktif, Soekarno Juga Pernah Tertipu Raja & Ratu Palsu Ternyata Tukang Becak & PSK

2. Andre Ikut Terlibat Penggerebekan

Menurut Andre, warga tersebut memesan PSK melalui aplikasi, dan setelah itu dibutuhkan kamar hotel agar proses pemesanan berlangsung lancar.

"Kebetulan ajudan saya yang bernama Bimo sudah memesan kamar dan bersedia untuk membantu meminjamkan kamarnya," jelas Andre.

Sumber: Tribun Mataram
Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved