Viral Hari Ini

Kisah Remaja Tewas Ditembak Demi Lindungi 8 Orang Selamat, Ternyata Sering Diintimidasi di Sekolah

Kisah pilu remaja tersebut dikisahkan oleh sahabatnya sampai menangis dan berlutut di samping jasad yang ia panggil pahlawan.

Editor: Asytari Fauziah
Kompas
Brigadir Rangga, Polisi tembak polisi terancam hukuman mati 

TRIBUNMATARAM.COM Terdapat kisah heroik dari peristiwa penembakan brutal di Thailand.

Seorang remaja menjadi penyelamat warga dari aksi keji oknum tentara di sebuah mal beberapa waktu lalu.

Dia yang mencoba mengadang penjahat tersebut akhirnya tewas tertembak.

Kisah pilu remaja tersebut dikisahkan oleh sahabatnya sampai menangis dan berlutut di samping jasad yang ia panggil pahlawan.

Motif pelaku penembakan di Thailand diduga akibat 'perselisihan utang'. Tercatat 26 orang tewas akibat penembakan ini.
Motif pelaku penembakan di Thailand diduga akibat 'perselisihan utang'. Tercatat 26 orang tewas akibat penembakan ini. (MCOT / MCOT Public Company Limited / AFP)

Dikutip dari mothership.sg, seorang remaja berusia 18 tahun tewas saat menyelamatkan delapan orang dalam peristiwa penembakan brutal di Thailand.

Viral Pria Ngotot Tembus Penjagaan di Mapolda NTB, Sampai Buat Polisi Beri Tembakan Peringatan

Penembakan itu terjadi  di pusat perbelanjaan Terminal 21 yang terletak di Korat.

Menurut Taiguo.com, remaja bernama Athiwat Promsuk saat itu berada di ruang dingin bersama warga lainnya pada 9 Februari.

Saat itu pria bersenjata tersangka penembakan melakukan aksinya masuk untuk menembaki pengunjung mal.

Athiwat kemudian mencoba untuk mencegah penembak masuk ke ruangan.

Sementara delapan orang lainnya di ruangan itu mengambil kesempatan untuk melarikan diri.

Teman sekelas Athiwat, yang juga berada di mal hari itu, mengatakan kepada Khaosod English bahwa dia tak bertemu dengan Athiwat sekitar pukul 8 malam.

Namun justru dia menyaksikan temannya itu menjadi korban meninggal insiden penembakan.

Dia terkejut, hingga berlutut sembari menangis.

Kata dia, Athiwat adalah "pahlawan yang menyelamatkan nyawa delapan orang".

Athiwat, lanjutnya, sering diintimidasi di sekolah.

Ditagih Utang 500 Juta, Anak Bupati Tembak dan Aniaya Kontraktor, Hukuman Hanya 2 Bulan Penjara

Sumber: Tribunnews
Halaman 1 dari 4
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved