Sehari Kepergian Ashraf Sinclair, BCL Pilih Aming untuk Jadi Sosok Pria yang Menjaganya

Aming mengatakan BCL adalah sosok yang baik, sehingga rumah duka dipenuhi para sahabatnya.

"Unge emang orang yang baik dan sahabatnya baik," ucap Aming

Seketika Aming mengingat momen menyedihkan yang terjadi di rumah duka.

Aming tampak sekuat tenaga menahan tangisnya.

"Paling ada satu, aduh sumpah sedih banget," kata Aming terbata.

Melaney Ricardi dan Ichsan Akbar mengusap-usap pundak Aming.

Aming mengatakan saat di rumah duka, BCL memeluknya begitu lama.

Ia kemudian mengatakan meski jarang mengobrol, namun Ashraf Sinclair sangat menyayangi Aming.

"Pas di rumah itu, dia meluk agak lama gitu," kata Aming.

"Terus 'Ming Ashraf udah enggak ada, walaupun lu tahu kan lu jarang ngobrol sama Ashraf dia sayang banget sama lu'," ujar Aming dengan mata berkaca-kaca.

Tak cuma itu sambil berurai air mata, BCL meminta Aming untuk menjaganya.

Hal tersebut sontak membuat tangis Aming pecah.

"Terus katanya 'Ming lu jagain gua ya jagain gua', terus nangis," kata Aming meniru BCL.

"Terus gua ikut nangis juga," imbuhnya.

Bukan hanya sekali, BCL kembali meminta Aming itu melindunginya.