Viral Hari Ini
Main HP Sambil Headsetan & Isi Daya, Tubuh Remaja Ini Gosong Tersambar Petir, Kasur sampai Bolong
Farhan mengalami beberapa luka bakar karena tersambar petir ketika bermain ponsel sementara cuaca di luar hujan deras.
Para siswa tersebut berangkat dari Desa Talunongko, Kecamatan Pasuruan pukul 06.00 WIB dengan rute Gunung Ringgit dan Gunung Welirang.
Pukul 13.00 WIB, cuaca di puncak sekitar Gunung Ringgit hujan deras. Lalu, melalui radio pemancar, tim lapangan yang mendampingi kegiatan tersebut melaporkan 8 orang siswa tersambar petir.
• Manager Tak Bisa Hubungi, Ini Tanda-tanda Sulli Depresi hingga Bunuh Diri: Hari Hujan Disertai Petir
Dalam laporannya, tim menyebut 3 orang siswa meninggal dan 5 lainnya mengalami luka.
Kabid Humas Polda Jawa Timur, Kombes Frans Barung Mangera membenarkan kabar tersebut.
• Dampingi Muridnya Olimpiade Sains, Guru SMP Malah Cabuli Siswanya di Kamar Hotel!
"Minta doanya, saat ini tim sedang melakukan evakuasi dari puncak Gunung Ringgit ke posko terdekat," katanya dikonfirmasi, Senin malam.
Barung mengaku belum mendapatkan informasi detail tentang nama-nama korban siswa polisi yang meninggal maupun luka, karena tim sedang fokus untuk melakukan evakuasi.
"Tim RS Bhayangkara Polda Jatim juga sudah mengirim bantuan 2 unit mobil ambulans dan tim medis mendekati lokasi Gunung Ringgit di Pasuruan," ucapnya. (Kompas.com/ Kontributor Surabaya, Achmad Faizal)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "8 Siswa Polisi Tersambar Petir di Gunung Ringgit Pasuruan, 3 Tewas", https://regional.kompas.com/read/2019/12/16/19001891/8-siswa-polisi-tersambar-petir-di-gunung-ringgit-pasuruan-3-tewas.