Virus Corona

Berulang Kali Seka Keringat dengan Tisu Saat Pidato, Perdana Menteri Iran Ternyata Terjangkit Corona

Iraj Harirchi adalah wakil menteri kesehatan sekaligus kepala satuan tugas yang dibentuk untuk memerangi penyebaran virus asal China itu.

Editor: Asytari Fauziah
Shutterstock via Tribunnews
Ilustrasi virus Corona 

Jumlah ini mengalami peningkatan sebanyak 231 kasus hanya dalam waktu sehari.

Di hari sebelumnya, jumlah kasus yang terkonfirmasi di negara tersebut adalah sebanyak 602 kasus.

Sementara, di Italia, kasus infeksi virus corona COVID-19 telah mencapai 229 kasus.

Puluhan kota di Italia langsung ditutup di tengah upaya Italia untuk menangkal penyebaran terbesar virus corona yang terjadi di Benua Eropa.

Otoritas Italia sendiri dilaporkan sedang memburu sosok yang dianggap menjadi "penyebar super" setelah korban meninggal akibat virus corona mencapai tujuh orang.

 Apple Siapkan AirPods Versi Murah, Tanggal Rilis Diundur Karena Virus Corona?

 WHO Sebut Infeksi Virus Corona Pada 2.400 Monyet Tunjukkan Bahayanya, dari Demam hingga Gagal Organ

Pekerja dari Asosiasi Pengendalian Hama Korea, mengenakan alat pelindung, semprotan desinfektan untuk membantu mencegah penyebaran virus corona di sebuah pasar di Seoul pada 24 Februari 2020.
Pekerja dari Asosiasi Pengendalian Hama Korea, mengenakan alat pelindung, semprotan desinfektan untuk membantu mencegah penyebaran virus corona di sebuah pasar di Seoul pada 24 Februari 2020. (Jung Yeon-je / AFP)

Kondisi WNI di Korea Selatan

Pelaksana Tugas (Plt) Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Teuku Faizasyah mengatakan, sejauh ini kondisi WNI di Korea Selatan aman.

"Sejauh ini tidak ada yang terpapar virus corona," kata Faizasyah saat dihubungi Kompas.com, Senin (24/2/2020).

Menurut Faizasyah, KBRI di Seoul terus memantau kondisi WNI di Korea dan memberikan imbauan untuk meningkatkan kehati-hatian terkait kesehatan, terutama bagi mereka yang merencanakan perjalanan ke Korea.

Saat ditanya terkait dengan rencana evakuasi, ia mengaku bahwa sejauh ini belum ada rencana evakuasi.

"Kalau ada permasalahan lazimnya diberi bantuan kekonsuleran sesuai dengan kapasitas perwakilan kita di Korea Selatan," tambah Faizasyah.

Keterangan yang sama juga disampaikan oleh Ketua Persatuan Pelajar Indonesia di Korea Selatan (Perpika), Ali Ikhsanul Qauli. Saat ditanya tentang kondisi terkini di Korea Selatan, menurut Ali, sejauh ini masih aman.

"Kondisi WNI sejauh ini aman," kata Ali saat dihubungi Kompas.com, Senin (24/2/2020) sore.

Menurut Ali, kondisi warga Korea Selatan, terutama di Daegu, saat ini sudah mengikuti imbauan yang diberikan oleh pemerintah setempat.

 Peneliti Sebut Penyebaran Virus Corona Tak Berawal di Pasar Seafood Wuhan, Temukan Kesalahan Besar

 Orang Jepang Kena Virus Corona Sepulang dari Indonesia, Ditelusuri Riwayat Jalan, Ternyata dari Sini

Penyakit Diabetes
Penyakit Diabetes (nps.org.au)

Penderita diabetes mudah terinfeksi virus corona

Sumber: TribunStyle.com
Halaman 3 dari 4
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved