Viral Hari Ini

Viral Video Tutorial Bikin Masker Sendiri Pakai Tisu Basah, Ternyata Justru Berbahaya!

Viral video seorang wanita membuat masker sendiri dengan menggunakan tisu basah, ternyata berbahaya.

Instagram
Viral tutorial membuat masker dari tisu basah. 

TRIBUNMATARAM.COM - Viral video seorang wanita membuat masker sendiri dengan menggunakan tisu basah, ternyata berbahaya.

Kelangkaan masker karena wabah virus corona di berbagai negara di dunia, membuat banyak orang yang berusaha membuat masker sendiri.

Salah satu bahan yang banyak digunakan untuk membuat DIY masker adalah tisu basah.

Beredar informasi di media sosial bahwa tisu basah dapat digunakan sebagai pengganti masker.

2 Mahasiswa Jadi Tersangka Penimbunan Masker, Akan Kirim 200 Boks ke Luar Negeri untuk Dijual

POPULER Cara Membuat Masker dan Hand Sanitizer di Rumah, Tak Perlu Kehabisan Stock karena Diburu!

Dalam video yang beredar luas di Facebook hingga YouTube dan disaksikan ribuan pengguna itu, seorang perempuan memperagakan cara membuat tisu basah menjadi masker.

Viral tutorial membuat masker dari tisu basah(Viral)
Viral tutorial membuat masker dari tisu basah(Viral) ()

Perempuan berbaju hijau itu bahkan menyarankan agar tisu basah didobel.

Di tengah ramai isu virus corona dan borong-memborong masker, video berdurasi sekitar 1 menit ini berpotensi mengelabui publik. Pasalnya, informasi yang dibagikan itu tidak benar.

Ahli Laboratorium RSUD Bekasi, Dokter Abas Suherli menjelaskan penggunaan tisu basah sebagai pengganti masker justru berbahaya. 

Hal ini karena tisu basah mengandung antiseptik untuk membunuh kuman.

Sehingga, berbahaya jika tisu basah itu di letakkan di wajah dan dihirup.

 Tisu basah itu mengandung antiseptik, bayangkan coba kalau antiseptik diletakan di muka dihirup, akibatnya berbahaya juga.

Gunakan masker saja yang benar,” ujar Abas saat ditemui di RSUD Bekasi, Jumat (6/3/2020).

Abas mengatakan, jika tisu basah itu dihirup oleh hidung dan masuk ke paru-paru, maka bisa mengakibatkan iritasi.

“Kalau dihirup sama paru-paru kita bisa iritasi juga nanti. Iritasi penyaluran pernafasan,” kata Abas.

Ia mengatakan, masyarakat yang sedang sakit bisa menggunakan masker biasa.

Namun, kalau tidak sakit, menurut Abas, tidak dianjurkan mengenakan masker.

Halaman
1234
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved