Berita Terpopuler

POPULER Pria Tewas Ditembak setelah Nekat Serang Polisi Gegara Diingatkan, Buat Status Ancaman di FB

Tak terima diingatkan polisi, seorang pria di Riau tewas setelah mengancam dan menyerang polisi.

Kompas.com/Shuttershock
Ilustrasi penembakan 

AH mengakui bahwa dia lupa membawa helm saat mengantar anaknya ke sekolah.

AH kemudian meminta agar anggota polisi yang membawa motornya untuk segera mengembalikan.

Namun, AH mengancam akan melukai polisi apabila motor tidak juga dikembalikan hingga waktu yang dia tentukan.

Sunarto mengatakan, sebelum pelaku menyerang anggota polisi di Polres Kepulauan Meranti, pelaku memang sempat berurusan dengan polisi lalu lintas.

Namun, Sunarto menyebut pelaku tidak ditilang.

"Bukan ditilang, (tapi) diberikan peringatan," kata Sunarto.

Diberitakan sebelumnya, seorang pria tak dikenal tewas saat menyerang anggota polisi di Polres Kepulauan Meranti.

Peristiwa itu terjadi pada Rabu sore di Jalan Insit, Kota Selat Panjang.

Kejadian penyerangan itu berawal saat salah seorang anggota SPK Polres Kepulauan Meranti dihadang oleh pria tak dikenal yang kemudian diketahui sebagai AH tersebut.

Menurut polisi, pelaku melakukan penghadangan kepada setiap pengendara sepeda motor yang melintasi Jalan Insit tersebut.

Kemudian, karena dianggap meresahkan masyarakat, pria tersebut dibawa ke Mapolres Meranti.

Setibanya di Polres, pria itu marah-marah hingga menggebrak meja piket yang membuat laptop milik petugas terhempas.

Meski sudah ditenangkan petugas, pelaku tetap emosi. Bahkan mengajak petugas untuk berkelahi.

Tak hanya itu, pelaku juga menyerang anggota polisi menggunakan badik yang disimpan di pinggangnya.

Karena mengancam keselamatan petugas, pelaku terpaksa dilumpuhkan dengan tembakan.

Sumber: Kompas.com
Halaman 2 dari 4
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved