Virus Corona

Berhasil Sembuh dari Covid-19, Christina Ceritakan Perjuangannya: Luar Biasa Berat & Sendirian

Dari jumlah 31 pasien positif Covid-19 di Surabaya, Jawa Timur, terdapat enam warga Kota Surabaya yang terkonfirmasi positif corona akhirnya sembuh.

Editor: Asytari Fauziah
Kompas.com
Ilustrasi virus corona masuk ke Indonesia 

TRIBUNMATARAM.COM Dari jumlah 31 pasien positif Covid-19 di Surabaya, Jawa Timur, terdapat enam warga Kota Surabaya yang terkonfirmasi positif corona akhirnya dinyatakan sembuh.

Satu dari enam pasien yang sembuh ini, yakni Christina pulih setelah menjalani berbagai proses perawatan di rumah sakit selama lebih dari dua pekan.

Kala itu, sekitar awal bulan Maret 2020, Christina mulai merasakan perubahan pada kondisi tubuhnya.

Mulanya ia merasakan demam tinggi di tubuhnya, lalu disusul badan terasa sakit dan kehilangan nafsu makan.

POPULER 5 Gejala Ringan Virus Corona Tak Terdeteksi, Jangan Abaikan Tanda Covid-19, Tetap Waspada!

Kemudian, pada 9 Maret 2020, Christina memeriksakan kondisinya di Rumah Sakit Mitra Keluarga Surabaya untuk mengetahui kondisi tubuhnya.

Christina, salah satu pasien positif Covid-19 asal Surabaya yang dinyatakan sembuh dan negatif corona
Christina, salah satu pasien positif Covid-19 asal Surabaya yang dinyatakan sembuh dan negatif corona (istimewa via Kompas.com)

"Beberapa hari saya dirawat di RS Mitra Keluarga. Waktu itu napas saya sudah lemas.

Dada kanan warnanya abu-abu sudah bisa sembuh karena terapi.

Lalu yang kiri memburuk berbentuk embun dan menutup" kata Christina saat dihubungi, Sabtu (28/3/2020).

Ia menjelaskan, pada tanggal 11 Maret 2020, dia dibawa ke RS Unair untuk dilakukan swab tenggorokan dan hidung.

Pada saat yang bersamaan, RS Mitra Keluarga sudah mengosongkan pasien.

Kemudian, esok harinya, Christina dilarikan ke RSUD dr Soetomo dan langsung masuk ruang isolasi khusus.

"Saya tahu saat dimasukkan ke ruang isolasi khusus. Dengan kondisi lemas bernapas pun sudah tidak sampai, oksigen tidak maksimal.

Saya sendiri di ruang khusus itu bersama alat medis," ungkap dia.

Selama perawatan super intensif di ruang isolasi khusus itu berlangsung, ia tidak mengetahui kalau ia tengah mengidap penyakit yang kini mewabah di berbagai belahan dunia.

Bahkan, yang dia tahu dokter hanya menyampaikan bahwa kondisi pasien harus sembuh, harus kuat dan tidak putus dalam berdoa.

"Ibu harus sembuh, Ibu sehat, karena hanya Ibu yang bisa membantu diri Ibu sendiri, imun Ibu yang membentengi Ibu sendiri.

Itu kata dokter pada saya. Tidak pernah sama sekali dokter dan perawat bilang pada saya tentang virus," ucap dia.

Pasien Sembuh dari Covid-19 Beri Imbauan: Jangan Sampai Stres, Hindari Kerumunan, Bisa Turunkan Imun

Ibu dua anak ini mengatakan, selama beberapa hari dirawat di ruang isolasi, merupakan hari paling berat yang pernah dilewati.

Setelah keluar dari ruang isolasi khusus penuh peralatan medis, Christina harus menjalani tahap berikutnya, yakni masuk ke ruang isolasi tanpa peralatan.

"Itu lima hari yang luar biasa berat. Saya merasakan betapa sakitnya.

Dokter terus mendukung saya, Ibu tidak apa-apa jalan pelan-pelan selangkah dulu dan pakai oksigennya.

Lalu setelah itu saya dimasukkan ke ruang yang tidak ada peralatan lagi, masih di ruang isolasi juga," kata dia.

Memasuki hari kedelapan dirawat di RSUD dr Soetomo, akhirnya dia dapat bertemu dengan sang suami.

Pada kesempatan itu, dokter menyampaikan bahwa kondisi Christina sudah resmi negatif Covid-19.

"Dokter bilang itu pada suami saya kalau saya sudah kembali sehat. Saya dinyatakan negatif Covid-19," ujar dia.

Meski saat ini Christina sudah kembali ke rumah, ia tetap harus membatasi kegiatannya sembari menjaga pola hidup agar tetap sehat.

Menurut dia, Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya juga terus memantau kondisi pasien yang sudah sembuh itu melalui puskesmas terdekat.

Bahkan, pemkot juga memberikan perhatian khusus kepada Christina dengan cara memberikan vitamin, suplemen, dan makanan sehat.

Christina berharap, warga Kota Surabaya juga dapat mematuhi aturan yang sudah ditetapkan pemerintah.

Terlebih, dia sebagai mantan pasien Covid-19 sudah merasakan betapa sakitnya melawan virus tersebut.

"Peraturan pemerintah itu harus didengar. Ini bukan penyakit atau virus biasa.

Saya sudah mengalami ini. Untuk anak muda, sudah tidak usah lagi keluar kalau sekadar nongkrong itu tidak perlu.

Kita batasi interaksi. Memang ada dokter, tapi dia juga manusia (punya keterbatasan)," pesan Christina. (Kompas.com/ Kontributor Surabaya, Ghinan Salman/ Khairina)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Cerita Perjuangan Christina Sembuh dari Covid-19, Jalani Hari Berat di Ruang Isolasi"

Petugas menggunakan masker di RSPI Sulianti Saroso, Jakarta, Senin (2/3/2020). Presiden Joko Widodo mengumumkan dua orang positif terjangkit virus Covid-19 atau virus corona, dan saat ini berada di ruang isolasi RSPI Sulianti Saroso, Jakarta. TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN
Petugas menggunakan masker di RSPI Sulianti Saroso, Jakarta, Senin (2/3/2020). Presiden Joko Widodo mengumumkan dua orang positif terjangkit virus Covid-19 atau virus corona, dan saat ini berada di ruang isolasi RSPI Sulianti Saroso, Jakarta. TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN (TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN)

Semua Pasien di Malang Sembuh

Semua pasien positif corona di Kota Malang dinyatakan sembuh, Sabtu (28/3/2020). Hal itu setelah dua pasien positif terakhir dinyatakan sembuh.

Kedua pasien itu masing-masing dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah Saiful Anwar (RSSA) Kota Malang dan Rumah Sakit Tentara Soepraoen.

Kepala Bagian Humas Pemerintah Kota Malang, Nur Widianto mengatakan, hasil swab terakhir terhadap salah satu pasien sudah keluar dan sudah dinyatakan negatif dari corona.

Sedangkan hasil swab pasien satunya masih menunggu. Meski begitu, pasien itu sudah dinyatakan sembuh secara klinis.

 POPULER KABAR BAIK Wakil Wali Kota Bandung Sembuh dari Corona, Ungkap Proses Penyembuhan yang Berat!

“Satu pasien sudah keluar hasil labnya, negatif.

Satunya masih menunggu tapi hasil periksa tim dokter, secara klinis sudah sembuh,” katanya ketika dihubungi Kompas.com via telepon, Sabtu (28/3/2020).

Saat ini, kedua pasien itu sudah dipulangkan dari rumah sakit.

Ilustrasi virus Corona
Ilustrasi virus Corona (Shutterstock via Tribunnews)

Meski begitu, keduanya harus menjalani isolasi mendiri dengan pengawasan dari pihak Satgas Covid-19 Kota Malang.

“Pasien dibolehkan pulang dan diisolasi mandiri dengan pengawasan ketat,” katanya.

Pasien tidak diperbolehkan keluar dari rumah dan diminta menjalankan aktivitasnya dari dalam rumahnya.

“Semuanya tetap dalam pantauan, dan tetap kita minta untuk isolasi mandiri dulu, artinya aktivitas di rumah saja.

Pun demikian dengan kontak erat, dalam hal ini keluarga,” jelasnya.

 KABAR BAIK Wakil Wali Kota Bandung Sembuh dari Corona, Ceritakan Proses Penyembuhan yang Berat

Corona bisa disembuhkan dengan meningkatkan daya imun

Sebelumnya, pasien yang dirawat di RSSA Kota Malang dinyatakan positif corona pada Rabu (25/3/2020).

Sedangkan pasien yang dirawat di Rumah Sakit Tentara Soepraoen diyatakan positif corona pada Jumat (27/3/2020).

Sedangkan satu pasien lainnya sudah dinyataka, sembuh sebelumnya. Pasien itu juga menjalani perawatan di RSSA Kota Malang.

Dengan begitu, tiga pasien positif corona di Kota Malang sudah sembuh semua.

 Pasien Virus Corona Bertambah 105 Kasus Positif Covid-19 Jadi 790 Orang, Ini Angka Kesembuhannya

Meski ada kabar kesembuhan, Widianto meminta warga tetap waspada dengan mematuhi aturan yang telah dibuat. Salah satunya adalah social distance, work at home dan physical distance.

“Kepada warga Kota Malang kembali kami titipkan pesan untuk mematuhi imbauan akan social distancing, activity at home dan physical distancing serta tentunya jaga pola hidup sehat," katanya. 

"Karena saudara kita yang dinyatakan sembuh itu juga karena peningkatan secara bertahap akan daya imunnya.

Corona bisa disembuhkan, tapi lebih baik dan lebih utama corona tidak hadir pada kita semua.” 

 Corona Tak Pandang Bulu, 6 Dokter, Pilot, DPR & Driver Ojol Wafat, Ada yang Meninggal di Kamar Kos

Sementara itu, jumlah pasien dalam pengawasan yang masih menjalani perawatan di Kota Malang sebanyak enam orang.

Dua orang dirawat di Rumah Sakit Lavalette, dua orang di Rumah Sakit Panti Waluyo Sawahan, satu orang di RSUD Kota Malang dan satu orang lagi di Rumah Sakit Prima Husada. (Kompas.com/ Kontributor Malang, Andi Hartik/ Aprillia Ika)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Kabar Baik, Semua Pasien Positif Corona di Kota Malang Dinyatakan Sembuh"

dan di Tribunnews.com dengan judul Christina Ceritakan Perjuangannya Berhasil Sembuh dari Covid-19: Hari Luar Biasa Berat & Sendirian

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved