Virus Corona

Kementerian Agama Pastikan Arab Saudi Tak Lakukan Pembatalan Ibadah Haji 2020 di Tengah Corona

Situasi wabah pandemi corona yang menjangkiti berbagai negara di dunia diharapkan tidak turut menganggu aktivitas ibadah haji tahun 2020.

ABDEL GHANI BASHIR/AFP
Lakukan Sterilisasi Virus Corona, Arab Saudi Kosongkan Mataf Masjidil Haram Mekah 

"Proses pengadaan layanan juga terus berjalan hingga kontrak, namun belum ada pembayaran uang muka," ujar Fachrul. (Kompas.com/ Fitria Chusna Farisa)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Kemenag Pastikan Arab Saudi Tak Batalkan Haji 2020".

Lakukan Sterilisasi Virus Corona, Arab Saudi Kosongkan Mataf Masjidil Haram Mekah
Lakukan Sterilisasi Virus Corona, Arab Saudi Kosongkan Mataf Masjidil Haram Mekah (ABDEL GHANI BASHIR/AFP)

Arab Saudi Prioritaskan Kesehatan Umat Muslim

Seperti yang diketahui, mewabahnya virus yang menjadi pandemi global ini membuat banyak kegiatan menjadi terhambat.

Hal ini dikarenakan virus corona sangat mudah menular.

Sehingga berbagai pemerintahan di dunia menerapkan karantina wilayah.

 Arab Saudi Buat Kebijakan Stop Umroh, Sahrul Gunawan Akui Bingung Beri Penjelasan ke Calon Jamaah

 Pulang Umroh Disambut Meriah Pria Ini Ternyata Pasien Corona Pertama di Maros, Kini 1 Desa Diisolasi

Ilustrasi corona
Ilustrasi corona (Pixabay)

Tak terkecuali dengan pemerintahan Arab Saudi.

Mewabahnya virus ini membuat pemerintah Arab Saudi harus menunda kegiatan umrah sejak awal bulan Maret lalu.

Penundaan umrah itu berlangsung selama sepanjang tahun.

Dilansir dari Aljazeera.com dan kontan.co.id, hal itu dilakukan demi mencegah virus corona merebak ke Kota suci bagi umat islam yaitu Mekkah dan Madinah.

Keputusan yang diambil oleh pemerintah Arab Saudi ini merupakan keputusan yang belum pernah terjadi sebelumnya.

Berkaitan dengan hal tersebut, juga membuat ketidakpastian pelaksanaan ibadah haji.

Untuk ibadah haji di tahun 2020 ini, pemerintah Arab Saudi menunggu sampai ada kejelasan.

Kejelasan yang dimaksud adalah dari pandemi corona yang diharapkan segera berakhir.

Ka'bah
Ka'bah saat belum ada virus corona (Tribun Batam)

Meski demikian, ibadah haji ini merupakan sumber pendapatan yang cukup besar bagi kerajaan Arab Saudi.

"Arab Saudi sepenuhnya siap untuk melayani peziarah haji dan umrah," kata Mohammed Saleh kepada televisi Al-Ekhbariya yang dikelola pemerintah Arab Saudi.

Sumber: Kompas.com
Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved