Virus Corona

UPDATE Perkembangan Virus Corona di Dunia, Total Pasien Tembus 2 Juta Kasus, Ini 20 Negara Tertinggi

Berdasarkan data terbaru, Kamis (16/4/2020) pukul 10.00 WIB di Worldometer, ada penambahan kasus baru pasien Covid-19 sebanyak 932.

Editor: Asytari Fauziah
Shutterstock via Tribunnews
Ilustrasi virus Corona 

TRIBUNMATARAM.COM - Berikut update terkini jumlah kasus virus corona (Covid-19) di seluruh dunia.

Berdasarkan data terbaru, Kamis (16/4/2020) pukul 10.00 WIB di Worldometer, ada penambahan kasus baru pasien Covid-19 sebanyak 932.

Kasus baru tersebut, menambah total pasien Covid-19 di seluruh dunia menjadi 2.083.304.

Sementara itu terdapat penambahan kasus kematian berjumlah 56 dengan total keseluruhan sebanyak 134.616.

Meskipun begitu, jumlah pasien sembuh juga mengalami peningkatan menjadi 510.341.

Baca: Ciri dan Gejala Corona yang Dirasakan Bima Arya: Mirip DBD, Mual dan Lemas, Namun Tak Sesak Napas

Baca: Ciri-ciri Terinfeksi Virus Corona dari Gejala Ringan hingga Berat, Simak Penjelasannya di Sini!

Hingga pagi ini, penambahan kasus baru terjadi di China sebanyak 46 sehingga total kasus menjadi 82.341.

Jumlah tersebut membuat China menempati urutan ketujuh sebagai negara dengan kasus terbanyak di dunia.

Penambahan kasus baru Covid-19 juga dialami negara Brazil dengan 302 kasus baru dan 3 kematian baru.

Sehingga total kasus corona di Brazil berjumlah 82.341, meninggal dunia 1.760, dan pasien sembuh 14.026.

Sampai saat ini, Brazil menempati urutan kesebelas sebagai negara dengan jumlah kasus corona terbanyak di dunia.

Sementara itu, diurutan pertama ada Amerika Serikat dengan 644.089 kasus, 28.529 pasien meninggal dunia, dan 48.701 sembuh.

Urutan kedua ada Spanyol dengan 180.659 kasus aktif, 18.812 kasus kematian, dan 70.853 pasien berhasil sembuh.

Berikut rincian daftar 20 negara/wilayah dengan jumlah kasus virus corona terbanyak menurut Worldometers hingga Kamis 16 April 2020 pukul 10.00 WIB:

Global

Total Kasus: 2,083,304
Total Kematian: 134,616 
Total Sembuh: 510,341

Baca: Update Terbaru Covid-19 hingga Kamis 16 April 2020 di Seluruh Dunia: Total 2.049.888 Kasus

Baca: UPDATE Corona di Dunia Kamis, 16 April 2020: Jumlah Kasus Indonesia Kalahkan Malaysia

1. Amerika Serikat

Total Kasus: 644,089
Total Kematian: 28,529
Total Sembuh: 48,701

2. Spanyol

Total Kasus: 180,659
Total Kematian: 18,812
Total Sembuh: 70,853

3. Italia

Total Kasus: 165,155
Total Kematian: 21,645
Total Sembuh: 38,092

4. Perancis

Total Kasus: 147,863
Total Kematian: 17,167
Total Sembuh: 30,955

5. Jerman

Total Kasus: 134,753
Total Kematian: 3,804
Total Sembuh: 72,600

6. Inggris

Total Kasus: 98,476
Total Kematian: 12,868
Total Sembuh: N/A

7. China
Total Kasus: 82,241
Total Kematian: 3,342
Total Sembuh: 77,892

8. Iran

Total Kasus: 76,389
Total Kematian: 4,777
Total Sembuh: 49,933

9. Turki

Total Kasus: 69,392
Total Kematian: 1,518
Total Sembuh: 5,674

10. Belgia

Total Kasus: 33,573
Total Kematian: 4,440
Total Sembuh: 7,107

11. Brasil

Total Kasus: 28,912
Total Kematian: 1,760
Total Sembuh: 14,026

12. Kanada

Total Kasus: 28,379
Total Kematian: 1,010
Total Sembuh: 8,979

13. Belanda

Total Kasus: 28,153
Total Kematian: 3,134
Total Sembuh: 250

14. Swiss

Total Kasus: 26,336
Total Kematian: 1,239
Total Sembuh: 15,400

15. Rusia

Total Kasus: 24,490
Total Kematian: 198
Total Sembuh: 1,986

16. Portugal

Total Kasus: 18,091
Total Kematian: 599
Total Sembuh: 383

17. Austria

Total Kasus: 14,350
Total Kematian: 393
Total Sembuh: 8,098

18. Irlandia

Total Kasus: 12,547
Total Kematian: 444
Total Sembuh: 77

19. Israel

Total Kasus: 12,501
Total Kematian: 130
Total Sembuh: 2,563

20. India

Total Kasus: 12,370
Total Kematian: 422
Total Sembuh: 1,508

Untuk daftar negara lengkapnya, silakan klik tautan berikut ini.

(Tribunnews.com/ Ayumiftakhul /Siti Nurjannah Wulandari)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Update Corona Dunia 16 April 2020 Pagi: Total 2.083.304, Ini Daftar 20 Negara dengan Kasus Terbanyak

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved