Virus Corona
Dikarantina di Tempat Horor Berhantu, Pemudik yang Bandel Ini Nangis-nangis 2 Hari, Bagikan Kisahnya
Pemudik yang bandel di Sragen terbukti karantina di tempat horor yang berhantu, begini cerita pengalaman mereka sampai menangis hingga 2 hari.
Penulis: Asytari Fauziah | Editor: Salma Fenty Irlanda
Tiba di kampung, mereka sudah diminta untuk melakukan karantina mandiri selama 14 hari.
Namun, karena tidak tertib, mereka dijemput Satgas Covid-19 Desa Sepat dan dikarantina di rumah hantu.
"Dua hari mereka nangis-nangis terus. Tiap malam malam katanya didatangi dan dibayang-bayangi hantu di rumah hantu," kata Mulyono, saat dihubungi Kompas.com, Sabtu (25/4/2020).
• Jadi Trending Topic, Pria Ini Sudah Jalani Masa Karantina 3 Kali Selama Wabah Virus Corona!
Karantina di Rumah
Setelah kejadian itu, orangtua pemudik memohon kepada kepala desa agar anak mereka bisa dikarantina di rumah.
Mulyono akhirnya mengabulkan permohonan itu dengan syarat orangtua harus mengawasi anaknya dengan ketat.
"Orangtuanya setuju untuk membantu dan mengawasi anaknya karantina mandiri di rumah akhirnya kita lepaskan dari rumah hantu," ujar dia.
• Penumpang yang Menipunya Batuk dan Dikarantina, Mulyono Driver Ojol Jalani Rapid Tes Virus Corona
Gudang tas kosong bertahun-tahun

Adapun rumah hantu yang digunakan untuk tempat karantina itu sebelumnya adalah gudang tas.
Sudah 10 tahun gudang tersebut dibiarkan kosong.
Mulyono berharap dengan adanya kejadian tersebut tidak ada lagi masyarakat yang bandel ketika dimintai melakukan karantina mandiri.
"Niat kita membuat rumah hantu ini adalah untuk karantina bagi pemudik yang bandel menjalani karantina mandiri di rumah," ungkap dia.

Menelisik Rumah Hantu yang Dijadikan Tempat Karantina
Bangunan tua di tengah kota Sragen, Jawa Tengah, rencananya akan dijadikan tempat karantina bagi Orang Dalam Pemantauan (ODP) yang tidak mau menjalani karantina mandiri di rumah.
Bangunan tua tersebut merupakan rumah dinas mandor Pabrik Gula Tebu yang berada di kompleks bekas Pabrik Gula Sido Wurung atau lebih dikenal dengan Kedoeng Banteng, Desa Gondang, Kecamatan Gondang, Kabupaten Sragen.