Viral Hari Ini
Viral Potret Dokter Berbaju APD Rela Mendaki 2 Gunung Demi Periksa Anak yang Demam di Desa Terpencil
Dalam potret tersebut, dokter Soi tampak mengenakan APD lengkap dan serba tertutup berwarna biru terang.
Penulis: Salma Fenty | Editor: Asytari Fauziah
Anak itu mengalami sedikit demam dan sakit tenggorokan, jadi dia memberi mereka obat dan meminta ibu untuk memantau kondisi anaknya.
Sepulangnya, dokter Soi yang sangat kelelahan tapi tak bisa tidur dengan tenang karena memikirkan kondisi anak itu.
Setelah tiga hari, orang yang bertugas mengirim makanan dan air ke keluarga yang dikarantina itu datang ke klinik dan mengatakan kepada dokter Soi bahwa anak itu telah pulih.
Merasa lega, dokter Soi mengatakan bahwa dengan berinteraksi dengan penduduk desa, dia melupakan semua kelelahan dan kesulitan yang dia hadapi selama bekerja.
Yang dia inginkan hanyalah agar mereka menerima perawatan kesehatan yang baik.

Kisah Viral Lain Perjuangan Tenaga Medis
Sebelum kisah dokter Soi viral, di Indonesia berbagai kisah perjuangan tenaga medis juga terekspos.
Sebuah video viral merekam detik-detik dua petugas yang membawa peti jenazah pasien corona tak kuat mengangkat sampai jatuh berkali-kali.
Dalam video tersebut, tampak dua petugas mengeluarkan peti berwarna cokelat dari mobil ambulans.
Namun, ketika bersiap memposisikan diri untuk mengangkat peti, dua petugas itu terlihat tidak kuat.
Bahkan, peti jenazah itu nyaris terjatuh dan kembali diletakkan di tanah.
Terdengar warga yang merekam tampak mengingatkan jika kedua petugas itu tidak kuat.
• POPULER Kekecewaan Suami Jenazah Perawat Virus Corona yang Ditolak Warga: Saya Rasanya Perih
• POPULER Kekhawatiran Warga Sewakul Setelah Tolak Jenazah Perawat Takut Sakit Tak Ada yang Rawat
"Astaghfirullah, nggak kuat itu, Pak. Aduh, nggak mampu pak. nggak kuat. dua orang lagi itu," kata warga bersahutan.
Namun, kedua petugas tetap bersikukuh mengangkat peti jenazah.
Ketika jalan tampak landai turun, peti jenazah kembali diletakkan karena terlalu berat.