Identitas Terungkap, Mayat Terlilit Sarung Tewas Dianiaya Penjual Roti Gara-gara Kopi yang Dingin

Identitas mayat wanita yang dikuburkan di halaman belakang kontrakan rumah penjual roti itu pun mulai terungkap.

Kompas.com/ Afdhalul Ikhsan
Istri AA menunjukkan lokasi sang suami mengubur jasad DN. 

Penganiayaan itu berawal saat AA meminta istrinya membuat kopi. Namun saat akan diminum ternyata kopi dalam gelas sudah dingin.

AA pun marah. Ia kemudian melempar gelas kopi itu ke arah SM.

Karena ketakutan, SM nekat meloncat lewat plafon kamar mandi. Ia berlari keluar rumah untuk menyelamatkan diri.

SM sempat menduga AA mengejarnya sambil membawa samurai.

Ternyata dugaan SM tidak terbukti. Sang suami malah meminta DN untuk membujuk SM agar mau masuk ke rumah.

DN yang saat itu kondisinya sakit tiba-tiba terjatuh.

Melihat hal itu AA yang kehilangan kesabaran langsung menginjak kepala DN hingga terbentur dan menyebabkan luka pendarahan.

Berdasarkan pengakuan SM, setelah kejadian itu DM tidak sadarkan diri.

DN yang luka di bagian kepala tidak dibawa ke rumaah sakit dan hanya dirawat seadanya di rumah kontrakan.

DN pun meninggal dunia.

"Menurut keterangan daripada korban SM ini bahwa DN dalam keadaan sakit dan dibiarkan akhirnya meninggal dunia karena pendarahan di otaknya," terang Nundun.

Oleh pria yang berprofesi sebagai penjual roti keliling itu, jenazah DN dililit sarung dan dikuburkan di pekarangan belakang rumah.

Dari hasil sementara Visum Et Repertum, jenazah DN telah membusuk dan tersisa tulang belulang serta jaringan lunak yang sudah mencair.

Sedangkan dari hasil otopsi ditemukan ada resapan darah pada tulang pelipis kiri dan pendarahan pada otak sebelah kiri akibat kekerasan benda tumpul.

"Hasil sementara forensik bahwa ditemukan pendarahan di bagian otak sebelah kiri akibat kekerasan benda tumpul," jelas Nundun.

Sumber: Kompas.com
Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved