Viral Hari Ini

Motif 8 Pelaku Bully Bocah Penjual Jalangkote Cuma Iseng, Bermula dari Celetukan Bercanda Korban

Para pelaku mengaku hanya iseng mengerjai RL, bocah penjual jalangkote sebagai bahan bercandaan.

Tangkap layar Instagram
bocah penjual jalangkote dibully 

Alhasil, delapan orang pelaku perundungan bocah penjual jalangkote berhasil diamankan polisi. 

Jualan Jalangkote Demi Beli Popok Adik

Menurut ibunda, korban bully di Kabupaten Pangkep yang sempat viral di media sosial berjualan gorengan agar bisa membelikan popok adiknya.

Sang ibu bernama Dahlia ini menjelaskan bahwa korban pernah tak sanggup membelikan popok adiknya.

Terkait pembullyan yang dialami anaknya, awalnya Dahlia tidak mengetahui hal itu.

Sampai suatu hari, Rizal pulang ke rumah dan kemudian menciumi adiknya.

Ia meminta maaf ke adiknya karena sudah tidak ingin berjualan, sehingga tidak lagi bisa membelikannya popok.

Setelah ditanyai, Rizal enggan mengakui masalah yang sedang dihadapinya, lantaran tidak mau sampai Ibunya khawatir.

Bahkan ia berkelit saat ditanyai tentang luka yang ada dilengannya.

"Kemarin pulang, terus langsung pergi cium adeknya.

Sudahnya itu minta maaf sama adeknya karena sudah tidak bisa carikan uang beli popok.

Mendengar perkataan Rizal, ibunya pun mengaku kaget.

"Saya sempat tanya, ada apa? tapi ia malah tidak mau menjawabnya dan hanya bilang nanti pi lagi mama menjual ka," ujar Dahlia mengingat apa yang dikatakan Rizal.

Jualan Jalangkote

Rizal (12) diketahui sudah berjualan jalangkote atau gorengan selama satu tahun.

Halaman
1234
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved