Tak Mau di Swasta & Pilih Sekolah Tahun Depan, Siswi SMP: Harusnya Hak Saya, Jangan Usia Diduluin

PPDB di DKI Jakarta cukup menarik perhatian, salah satu calon siswi SMA pilih sekolah tahun depan tak mau di swasta takut menyusahkan orang tuanya.

KOMPAS.COM/ANDI HARTIK
Ilustrasi sekolah Swasta 

Lidya Widyasari, orangtua Naira mengaku tak mampu untuk membiayai anaknya jika sekolah swasta.

Ia mengaku lebih baik menunggu PPDB tahun depan.

"Di dalam planning hidup saya, enggak ada rencana swasta," ujar Lidya seperti dikutip dari Kompas.com, Rabu (1/7/2020).

Siswa SMP Ditemukan Gantung Diri Pakai Dasi Sekolah, Sempat Diancam Orang Tua Gegara Kebiasaan Ini

Apalagi ia ibu rumah tangga dan suaminya bekerja sebagai karyawan swasta.

Selain Naira, ada juga adiknya, Naufal, yang kini sedang menempuh PPDB DKI Jakarta 2020 di jenjang SMP.

"Saya sudah tanya teman-teman untuk sekolah swasta, mahal." tambahnya.

Lidya juga ragu dengan sekolah swasta lainnya.

Ia menimbang tentang akreditasi dan lingkungan sekolah yang reputasinya belum diakui.

"Terus terang saya takut pergaulannya di sekolah," jelas Lidya.

Saat ini, Lidya masih berusaha untuk mencoba PPDB DKI Jakarta 2020 jalur prestasi.

Kisah Senada Sampai Anaknya Menangis

Sistem Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) DKI Jakarta masih menuai kontroversi.

Penerapan sistem PPDB yang mengutamakan usia lebih tua kini membuat banyak siswa menderita.

Tak sedikit orangtua yang harus pontang-panting berjuang mencari sekolah yang mau menerima anak mereka.

Berbagai curahan hati para siswa maupun orangtua pun mulai beredar dan viral di media sosial.

Sumber: Tribun Mataram
Halaman 3 dari 4
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved