Virus Corona

POPULER Sempat Makamkan Ayah yang Wafat karena Covid, Dokter Kakak Beradik Meninggal Terkena Corona

Duka mendalam tengah menyelimuti keluarga dokter kakak beradik asal Semarang, Jawa Tengah, dr Sang Aji Widi Aneswara dan dr Elianna Widiastuti.

Penulis: Salma Fenty | Editor: Asytari Fauziah
Facebook
prosesi pemakaman korban Covid-19 

TRIBUNMATARAM.COM - Duka mendalam tengah menyelimuti keluarga dokter kakak beradik asal Semarang, Jawa Tengah, dr Sang Aji Widi Aneswara dan dr Elianna Widiastuti.

Kakak beradik yang berprofesi sebagai dokter di Semarang ini meninggal dunia setelah memakamkan ayahnya.

Semula dr Elliana mengeluhkan sakit setelah pemakaman ayahnya.

Siang hari setelah dibawa ke rumah sakit Roemani, Elliana kemudian meninggal dunia.

 Polemik Kalung Antivirus Corona, Deretan Tanggapan Menkes Terawan, Ikatan Dokter, hingga DPR

 POPULER Niat Baik Dokter Sugih Bantu Merawat, Malah Disuruh Tangani 190 Pasien Corona Sendiri

Mirisnya, adik Elliana yang juga merupakan dokter tak lama kemudian menyusul sang kakak wafat.

Ketua Ikatan Dokter Indonesia  (IDI) Kota Semarang dr Elang Sumambar mengatakan ada dua dokter di Kota Semarang yang meninggal dunia karena terpapar Covid-19.

"Mereka adalah dr Sang Aji Widi Aneswara dan dr Elianna Widiastuti dari IDI Kota Semarang. Mereka kakak beradik," kata Elang saat dihubungi, Rabu (8/7/2020).

prosesi pemakaman korban Covid-19
prosesi pemakaman korban Covid-19 (Facebook)

Dia mengungkapkan dr Elianna yang bertugas di Puskesmas Halmahera Semarang berpulang lebih dulu usai dirawat di RS Roemani Semarang pada Minggu, 28 Juni 2020.

"Awalnya dr Elianna sempat mengeluh sakit usai pemakaman ayahnya yang lebih dulu wafat pada Minggu pagi. Langsung siangnya di bawa ke rumah sakit Roemani, lalu meninggal dunia," jelasnya.

Lantas, kata dia setelah ditelusuri dalam keluarganya diketahui adiknya dr Sang Aji bertugas di Puskesmas Karanganyar, Tugu dan keluarganya terkonfirmasi positif Covid-19.

"Anak dan istrinya juga positif setelah di-tracing. Dr Sang Aji masuk rumah sakit pada 1 Juli 2020. Dinyatakan meninggal pada Senin 6 Juli 2020. Usai dirawat di RSUD KRMT Wongsonegoro," ungkapnya.

Elang menjelaskan, dr Sang Aji juga pernah bertugas menangani pasien Covid-19 di rumah dinas Wali Kota Semarang.

"Dr Sang Aji usianya masih muda sekitar 31 tahun. Dia juga pernah diperbantukan sebagai relawan untuk penanganan Covid-19 di rumdin Wali Kota Semarang," katanya.

Jenazahnya, kata dia langsung dikebumikan di pemakaman Madinah Memorial Park Ungaran dengan prosedur Covid-19.

Dua dokter lain

Selain, di Semarang, Elang menyebut anggota IDI Kota Jepara dr Ane Rovian juga telah berpulang lebih dulu.

"Ada asal Kudus tersebut bertugas di Puskesmas Welahan Jepara dan dirawat di Rumah Sakit Telogorejo Semarang," pungkasnya.

Sementara itu, kabar duka juga baru saja datang pada Rabu 8 Juni 2020 sore pukul 16.10 WIB yakni satu dokter dari Purwodadi, dr Sovian Endin meninggal dunia.

"Tadi sore baru dikabari ada dokter satu lagi meninggal dunia di Purwodadi, meninggalnya usai dirawat di RS Moewardi Solo. Jadi di Semarang Raya ada empat dokter meninggal dunia," ujarnya.

Elang berharap tidak ada lagi tenaga kesehatan yang gugur dalam penanganan Covid-19.

Untuk itu, dia meminta kepada pemerintah agar memberikan perlindungan terhadap tenaga kesehatan dengan melakukan upaya pemeriksaan berkala.

"Baik mereka yang langsung terjun menangani Covid-19 maupun di faskes seperti puskesmas, klinik atau dokter praktek mandiri diberikan perlindungan dengan pemeriksaan berkala," tambahnya.

Pihaknya juga mengimbau kepada masyarakat untuk tetap disiplin mematuhi protokol kesehatan yang ketat.

Update Corona Dunia per 9 Juli 2020

Update kasus corona dunia per Kamis (9/7/2020) berdasarkan worldometers.info.

Pandemi corona yang melanda berbagai negara di dunia belum juga berakhir.

Jumlah kasus Covid-19 di seluruh dunia pun semakin meningkat dari hari ke hari.

Dikutip dari worldometers.info pukul 09.00 WIB, kasus Covid-19 di seluruh dunia Kamis (9/7/2020) yakni mencapai 12.162.680 kasus.

Sementara itu kematian akibat Covid-19 kini berjumlah 551.976 jiwa.

Bukan hanya jumlah kasus dan kematian, angka pasien sembuh juga mengalami kenaikan.

Jika pada hari sebelumnya kesembuhan berada pada jumlah 6.840.448 orang, maka pada hari ini angka tersebut meningkat menjadi 7.029.521.

 Remehkan Corona, Presiden Brasil Kini Positif Covid-19, Ingin Jalan-jalan Lalu Melepas Maskernya

 Peringatkan Ada Ancaman Virus Corona Jenis Baru 10 Tahun Lagi, Ini Penjelasan Profesor Singapura

Kasus corona di dunia kamis 9 Juli 2020
Kasus corona di dunia kamis 9 Juli 2020 (worldometers.info)

Amerika Serikat hingga kini masih menjadi negara dengan jumlah kasus Covid-19 terbanyak.

Berdasarkan data Kamis pagi, jumlah kasus Covid-19 di Amerika Serikat telah melebihi 3 juta kasus.

Berikut 10 peringkat negara berdasarkan jumlah kasus corona:

1. Amerika Serikat

Jumlah kasus = 3.158.932

Meninggal dunia = 134.862

Sembuh = 1.392.679

2. Brazil

Jumlah kasus = 1.716.196

Meninggal dunia = 68.055

Sembuh = 1.117.922

3. India

Jumlah kasus = 769.052

Meninggal dunia = 21.144

Sembuh = 476.554

4. Russia

Jumlah kasus = 700.792

Meningal dunia = 10.667

Sembuh = 472.511

5. Peru

Jumlah kasus = 312.911

Meningal dunia = 11.133

Sembuh = 204.748

6. Chili

Jumlah kasus = 303.083

Meningal dunia = 6.573

Sembuh = 271.703

7. Spanyol

Jumlah kasus = 299.593

Meningal dunia = 28.396

Sembuh = N/A

8. UK

Jumlah kasus = 286.979

Meningal dunia = 44.517

Sembuh = N/A

9. Mexico

Jumlah kasus = 275.003

Meningal dunia = 32.796

Sembuh = 167.795

10. Iran

Jumlah kasus = 248.379

Meningal dunia = 12.084

Sembuh = 209.463

Sementara itu China berada di posisi 23 dengan total 83.581 kasus.

Posisi tersebut turun satu peringkat dari hari sebelumnya.

Jumlah kesembuhan di China tercatat sebanyak 78.590 orang.

Indonesia sendiri terlihat berada pada urutan 26 dengan total 68.079 kasus. (TribunMataram.com/ Salma Fenty) (TribunStyle.com/ Febriana)

Artikel ini telah tayang di Tribunnewsmaker.com dengan judul Dokter Kakak Beradik Meninggal Terinfeksi Corona Setelah Makamkan Ayah yang Wafat karena Covid-19

Sumber: Tribun Mataram
Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved