Tak Terima dengan Hasil Pengumuman CPNS, Pria Serang Pos Polisi Sebabkan 2 Petugas Kena Luka Panah
Diduga tak puas dengan hasil pengumuman Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS), seorang pria menyerang pos polisi di Kabupaten Yalimo, Papua.
Terkait dengan rencana jadwal pelaksanaan SKB yang direncanakan akan berlangsung September-Oktober 2020, dapat dilakukan penyesuaian hingga penundaan apabila terdapat perubahan kebijakan pemerintah mengenai status keadaan tertentu darurat bencana wabah penyakit akibat Covid-19.
Tjahjo menegaskan, seluruh pelaksanaan SKB wajib memperhatikan pedoman dan/atau protokol pencegahan penyebaran Covid-19 yang telah ditetapkan pemerintah pusat dan daerah.
Protokol kesehatan terbaru yang wajib diikuti tercantum dalam Keputusan Menteri Kesehatan tentang Protokol Kesehatan Bagi Masyarakat di Tempat dan Fasilitas Umum Dalam Rangka Pencegahan dan Pengendalian Covid-19 dengan nomor HK.01.07/MENKES/382/2020.
Seleksi CPNS tahun anggaran 2019 telah sampai pada tahap seleksi kompetensi dasar (SKD). Namun, karena adanya pandemi Covid-19 pada Maret 2020 di Indonesia hingga saat ini mengakibatkan penundaan penyelenggaraan SKB. (Kompas.com /Penulis: Kontributor Jayapura, Dhias Suwandi | Editor: Robertus Belarminus) (TribunMataram.com/ Salma Fenty)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Tak Puas dengan Pengumuman CPNS, Pria Serang Pos Polisi, Dua Brimob Terpanah"
BACA JUGA : Tribunnewsmaker.com dengan judul 2 Petugas Polisi Derita Luka Panah Akibat Seorang Pemuda Ngamuk, Diduga Tak Puas Pengumuman CPNS