Virus Corona

POPULER Sepasang Pengantin di Karanganyar Positif Corona setelah Resepsi, Selesai Acara Sesak Napas

Sempat dinyatakan sudah aman, kasus Covid-19 di Karanganyar, Jawa Tengah kembali terjadi.

Editor: Asytari Fauziah
Pixabay
Ilustrasi pernikahan 

"69 sampel swab ini merupakan hasil tracing kemarin dari penambahan kasus itu. Kita tracing terus lakukan swab," tutur dia.

Purwanti mengatakan, sampel swab dikirim ke Salatiga karena di RSUD Dr Moewardi ada penumpukan.

"Kenapa kita kirimkan ke Salatiga, karena regional kita di RSUD Dr Moewardi mengalami penumpukan. Selasa sama Rabu kita stop, kita cari mana yang bisa cepat hasilnya keluar," terang dia.

Saat ini ada 66 kasus positif Covid-19 di Karanganyar. Meningkatnya kasus di Karangnyar, menurut Purwanti, karena perilaku masyarakat yang tidak mematuhi dan menaati protokol kesehatan.

Sementara itu, Bupati Karanganyar Juliyatmono mengatakan bahwa kasus Covid-19 di Karanganyar sebagian besar didominasi orang tanpa gejala (OTG).

Agar tidak menjadi penyebab penularan, pasien positif Covid-19 tanpa gejala dilakukan isolasi mandiri di rumah.

"Isolasi di rumah karena jauh lebih safety dan nyaman di rumah masing-masing," terang Juliyatmono.

Waspadai Happy Hypoxia

Kasus Covid-19 di Indonesia kian hari kian meningkat.

Seiring peningkatan ini, muncullah kasus Happy Hypoxia pada orang yang positif Covid-19.

Happy Hypoxia ini tak memperlihatkan gejala khusus, akan tetapi penderitanya dikonfirmasi mengalami kerusakan paru yang sangat parah.

 POPULER Kontak Erat dengan Pasien Covid-19, Pria Ini Ikut Terinfeksi, Gejalanya Tak Ada Nafsu Makan

 POPULER Penjual Soto Ternyata Positif Covid-19, 10 Orang Ikut Tertular, Pembeli Diminta Periksa

Happy hypoxia pada orang yang terjangkit Covid-19 rupanya sudah ditemukan di sejumlah daerah.

Fenomena happy hypoxia ini mencuat setelah dialami oleh pasien Covid-19 di Banyumas yang akhirnya meninggal dunia.

Muncul sejak awal Covid-19 mewabah

Kepala Dinas Kesehatan Jateng Yulianto Prabowo menjelaskan bahwa happy hypoxia pada penderita corona sebenarnya sudah muncul sejak lama.

Halaman
123
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved