5 Fakta Panggung Dangdut yang Digelar Wakil Ketua DPRD Tegal, Polisi Tak Berani Bubarkan karena Ini

Panggung acara dangdutan yang digelar Wakil Ketua DPRD Tegal menuai perhatian, simak 5 faktanya ini, termasuk polisi tak berani bubarkan acara.

Kompas.com / Tresno Setiadi
Warga berimpitan menyaksikan pentas dangdutan di tengah pandemi yang digelar salah satu pejabat di Lapangan Tegal Selatan Kota Tegal, Rabu (23/9/2020) malam. 

Dari foto-foto yang beredar, tampak para penonton seakan mengabaikan protokol kesehatan.

Banyak dari mereka yang datang berbondong-bondong tanpa mengenakan masker.

Mereka juga tak melakukan jaga jarak saat menikmati alunan musik dangdut tersebut.

Beberapa penonton yang datang tanpa mematuhi protokol kesehatan beralasan bahwa dirinya sehat.

Namun, ada pula penonton yang mengenakan masker dan hanya berani menonton konser dari kejauhan.

Viral Hasil Rapid Test Covid-19 Disebut Palsu, Begini Penjelasan IDI Makassar: Ada Salah Persepsi

3. Acara Tak Sesuai Izin yang Diberikan

Pihak kepolisian mengaku bahwa penyelenggara sudah pernah mengajukan izin kegiatan.

Namun, penyelenggara menyebut hanya menggelar hiburan musik untuk menghibur tamu hajatan yang jumlahnya terbatas.

"Pak Wasmad Edi Susilo yang notabene Wakil Ketua DPRD Kota Tegal mengajukan izin saat 1 September untuk menyelenggarakan pernikahan dan khitan anaknya," kata Kapolsek Tegal Selatan, Kompol Joeharno, dikutip dari Kompas.com.

Pada Rabu siang, polisi mengetahui ternyata yang digelar adalah acara konser dangdut besar.

Pihaknya langsung mencabut izin saat itu juga, sehingga konser tersebut merupakan kegiatan ilegal.

"Artinya sudah perbuatan melawan hukum.

Karena izin yang diberikan tidak sesuai dengan awal yang diajukan hingga akhirnya izin dicabut.

Maka tidak ada pengaman anggota malam itu," kata dia.

Pembubaran Aksi Massa yang Akan Demo, Namun Konser Tak Berizin Tetap Dibiarkan Berlangsung

4. Polisi Tak Berani Bubarkan

Halaman
123
Sumber: Tribun Mataram
Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved