Viral Hari Ini

Berangkat Subuh Dayung Perahu Sejauh 17 km, Kini Sulkifli Jadi TNI Pertama di Kampungnya

Kini, anak nelayan dari Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan tersebut berhasil menggapai impiannya menjadi seorang prajurit TNI Angkatan Laut.

(Dok Dinas Penerangan Lantamal VI)
Sulkifli, calon prajurit seleksi TNI AL saat hendak menyandarkan perahunya di Mako Lantamal VI TNI AL. 

Dalam kesempitan itu, Sulkifli akhirnya memilih menaiki perahu ketinting dan membelah lautan untuk menuju lokasi tes.

Ia berangkat pada pagi buta.

Ketika tes, ia harus mengayuh sejauh 17 kilometer demi menuju markas Komando Lantamal VI Makassar.

Sulkifli juga menggunakan GPS untuk menunjukkan arah.

"Naik perahu start setengah 5 subuh tiba pas jam 6. Kira-kira satu jam setengah. Pakai GPS saja ke sana," kata dia.

Berhasil menjadi TNI AL pertama di kampungnya

Setelah proses panjang seleksi, Sulkifli menuai hal manis dari kegigihannya selama ini.

Dari ribuan peserta yang mengikuti seleksi, pemuda itu dinyatakan lulus.

"Alhamdulillah siap (lulus)," kata Sulkifli.

Ia berhasil menjadi prajurit TNI AL pertama di kampungnya.

Pencapaian membanggakan

Kepala Dinas Penerangan TNI AL Lantamal VI Makassar Kapten Suparman Sulo membenarkan bahwa Sulkifli telah lolos dari seleksi.

"Resmi diterima, selanjutnya akan masuk pendidikan di Kodiklat Surabaya," kata Suparman.

Menurutnya pencapaian dan perjuangan Sulkifli adalah hal yang membanggakan.

Pemuda yang akan ditugaskan sebagai Pasukan Kapal Perang Korps Marinir itu diharapkan bisa menjadi inspirasi bagi anak-anak muda lainnya.

Sumber: Kompas.com
Halaman 2 dari 4
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved