Kecelakaan Sriwijaya Air
Pria Kehilangan Istri & 3 Anak hingga Selfie Terakhir, 5 Kisah Duka di Balik Tragedi Sriwijaya Air
Berbagai kenangan terakhir dengan orang kesayangan sebelum pesawat terbang berkelabat di ingatan mereka.
TRIBUNMATARAM.COM - Insiden jatuhnya pesawat Sriwijaya Air SJ 182 bak petir di siang bolong yang mengejutkan para keluarga penumpang.
Ada dari mereka yang kehilangan lebih dari satu orang-orang yang dicintainya dalam kecelakaan tersebut.
Berbagai kenangan terakhir dengan orang kesayangan sebelum pesawat terbang berkelabat di ingatan mereka.
Di balik jatuhnya pesawat Sriwijaya Air SJ 182 rute Jakarta - Pontianak pada Sabtu (9/1/2021), tertoreh sederet kisah pilu penantian keluarga penumpang dan awak pesawat.
Tiga hari pascainsiden tersebut, keluarga masih menanti penuh harap.
Doa terus dipanjatkan, memohon agar orang-orang tercinta selamat dan ditemukan.
Berikut ungkapan penantian keluarga penumpang dan awak kapal Sriwijaya Air yang hilang kontak beberapa menit usai lepas landas:
Baca juga: Hikmah Nurut Pesan Ibu, Agus Lolos dari Kecelakaan Sriwijaya Air SJ 182 setelah Hampir Pesan Tiket
Baca juga: Keluarga Pasrah Pramugari Isti Pulang Meski Tak Bernyawa, Ingin Jasad Ditemukan Biar Bisa Diziarahi
Baca juga: Sejumlah Tingkah Aneh Captain Afwan Sebelum Insiden Sriwijaya Air, Anak Sampai Bilang: Tumben Beda
1. Tangis Yaman Zai, istri dan 3 anaknya berada di pesawat Sriwijaya Air
Ilustrasi
Seorang pria bernama Yaman Zai tak kuasa menahan air mata.
Di Bandara Internasional Supadio Pontianak, Yaman Zai menangis histeris.
Istri dan tiga anak yang ia tunggu kedatangannya tak kunjung tiba. Termasuk anak bungsunya, yang masih bayi.
Mereka merupakan penumpang Sriwijaya Air SJ 182 rute Jakarta-Pontianak.
"Tadi terakhir kontak saya setengah dua siang tadi, mereka sudah di bandara, makanya saya tunggu-tunggu, paling kan biasa satu jam sudah sampai, tapi ditunggu tidak datang, ditelepon tidak aktif," tutur dia, melansir Tribun Pontianak.