Mengenang Syekh Ali Jaber

Tak Ada Firasat, Hasan & Umi Nadia Bak Diguncang Gempa Saat Syekh Ali Jaber Wafat, Irfan Hakim Syok

Al Hasan Ali Jaber dan Umi Nadia mengaku bagai diguncang gempa saat dengar Syekh Ali Jaber telah tiada.

Editor: Irsan Yamananda
TRIBUNJAKARTA.COM/JAISY RAHMAN TOHIR/TRIBUN LOMBOK/Sirtupillaili
Alhasan Ali Jaber (20 tahun), anak sulung Syekh Ali (kiri) dan Makam Syekh Ali Jaber di Ponpes Daarul Qur'an, Cipondoh, Tangerang, Kamis (14/1/2021). 

"Alhamdulillah, kenangan terakhir, saya bisa menjadi imam sholatnya Abuya," ucap Hasan, dilansir TribunnewsBogor.com dari Youtube MNC TV.

"Saya cuma bisa banggain itu aja," tambahnya dengan nada sedih.

Namun Irfan Hakim hingga Ustaz Yusuf Mansur memuji Hasan, yang bisa menjadi imam sholat Syekh Ali Jaber.

"Masya Allah," ucap Irfan Hakim dan Ustaz Yusuf Mansur.

Baca juga: Sosok Naja - Bocah Hafiz yang Kakinya Pernah Dicium Syekh Ali Jaber, Derita Penyakit Lumpuh Otak

Saat jadi imam sholat Syekh Ali Jaber, Hasan membacakan surat Al Ikhlas.

"Abuya seneng baca surat Al Ikhlas, sangat senang baca surat Al Ikhlas," ungkap Hasan.

Setelah itu, Hasan pun membacakan surat Al Ikhlas tersebut secara langsung.

Anak sulung Syekh Ali Jaber ungkap pesan terakhir sang ayah
Anak sulung Syekh Ali Jaber ungkap pesan terakhir sang ayah (Istimewa)

Ketika mengaji, Hasan terlihat menahan tangisannya agar tidak jatuh.

Suaranya pun terbata-bata saat baca surat Al Ikhlas yang hanya 4 ayat itu.

"Qul huwallaahu ahad. Allaahush shomad. Lam yalid walam yuulad.

Walam yakun lahuu kufuwan ahad," ucap Hasan, anak sulung Syekh Ali Jaber.

Selain mengaji surat Al Ikhlas, Hasan pun ditantang untuk basa surat Al A'la dan terbukti hafal.

Baca juga: Sosok Syekh Muhammad Jaber, Adik Syekh Ali Jaber: Lanjutkan Dakwah Kakak, Jadi Imam di Usia 15 tahun

"Masya Allah," puji Irfan Hakim dan Ustaz Yusuf Mansur.

Bahkan, Ustaz Yusuf Mansur menyebut gaya mengaji Hasan ini sangat mirip dengan Syekh Ali Jaber.

"Ada lidahnya mirip (gaya ngajinya). Emang darah gak bisa bohong," ucap Ustaz Yusuf Mansur lagi.

Alhasan Ali Jaber, anak pertama Syekh Ali Jaber saat ditemui di rumah duka di Mataram, NTB, Kamis (14/1/2021).(KOMPAS.COM/KARNIA SEPTIA KUSUMANINGRUM)
Alhasan Ali Jaber, anak pertama Syekh Ali Jaber saat ditemui di rumah duka di Mataram, NTB, Kamis (14/1/2021).(KOMPAS.COM/KARNIA SEPTIA KUSUMANINGRUM) (KOMPAS.COM)

Kemudian, Irfan Hakim pun memberikan tanggapannya,.

"Pengalaman yang paling melekat dari Hasan adalah dijadikan imam oleh ayah tercinta.

Dan itu jadi sholat terakhir dengan beliau," ujar Irfan Hakim.

"Gak pernah terbayangkan sama sekali," timpal Hasan.

Baca juga: Ternyata SBY Sempat Beri Hadiah Spesial ke Syekh Ali Jaber, Sang Ulama Besar Langsung Kaget

Meski dapat pujian, Hasan mengaku bangga, akhirnya bisa mewujudkan keinginan terakhir Abuya, Syekh Ali Jaber.

"Alhamdulillah, bisa kesampaian keinginan Abuya dari dulu.

Semoga Abuya senang," tulis Hasan.

Namun di sisi lain, Hasan justru sedih karena baru sekarang ia mewujudkan keinginan terakhir Syekh Ali Jaber,.

"Hasan beraniin diri, cuma buat Abuya.

Maaf telat ya Abuya," tulis Hasan lagi.

(Tribunnewsbogor/ Uyun)

Artikel ini telah tayang di tribunnewsbogor.com dengan judul 'Ngerasa Gempa Padahal Gak Ada', Kata Hasan & Umi Nadia saat Syekh Ali Jaber Wafat, Irfan : Ya Allah.

Sumber: Tribun Bogor
Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved