Viral Hari Ini
Bukan Gancet, Pria Wanita di Video Viral Ternyata ODGJ Cuma Berpelukan, Ketakutan Disoraki Warga
Bukan kekasih, kedua orang itu adalah Orang dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) yang ketakutan karena disoraki warga.
Penulis: Salma Fenty | Editor: Salma Fenty Irlanda
Reporter : Salma Fenty
TRIBUNMATARAM.COM - Sebuah video viral dengan narasi pasangan kekasih berhubungan badan di jalan hingga berakhir gancet ternyata salah.
Polisi sudah mengkonfirmasi jika informasi yang beredar di masyarakat itu salah.
Bukan kekasih, kedua orang itu adalah Orang dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) yang ketakutan karena disoraki warga.
Dalam video tersebut, tampak pria dan wanita itu enggan melepaskan pelukannya.
Keduanya sama-sama memakai pakaian lengkap.
Meski sudah dibawa naik ke mobil, keduanya masih tampak saling berpelukan erat.
Video viral itu pun beredar luas dengan narasi yang mengatakan jika keduanya adalah pasangan yang gancet saat berhubungan badan.
Insiden tersebut terjadi di Jalan Merdeka, Kecamatan Tanjung Tiram, Kabupaten Batubara, Rabu (27/1/2021) malam.
Baca juga: Wanita yang Viralkan Rumah Jagal Kucing di Medan Sempat Disepelekan Polisi : Gak Tau Pasal Kucing
Baca juga: Viral Pasien Covid-19 Nyetir Mobil dengan Alat Bantu Napas Terpasang, Keliling Cari RS untuk Dirawat
Pihak Polsek Labuhan Ruku yang menangani kehebohan ini pun akhirnya angkat bicara.
Dikutip TribunMataram.com dari Kompas.com, Kapolsek Labuhan Ruku, AKP Jagani Sijabat menjelaskan, memang benar pada Rabu malam ada kehebohan di Tanjung Tiram.
Saat itu, pihaknya sedang apel malam dan mendapatkan informasi kehebohan dikarenakan kedua orang tersebut berdiri tegak di tengah jalan.
"Jadi ada orang dengan gangguan jiwa (ODGJ). Pegang-pegang tangan, setelah itu banyak masyarakat, yang naik kereta (mobil) itu, huha-huha gitu ke mereka, jadi mereka ketakutan," katanya.
Selanjutnya, karena mengakibatkan jalanan macet, keduanya diamankan ke Mapolsek menggunakan mobil patroli.
Setelah keduanya sampai di Mapolsek, dia menyuruh anggotanya mencari pihak keluarga mereka.