Kisahkan Pertemuan Terakhir dengan Suami, Suara Istri Ustaz Maaher Bergetar: Di Rutan Kepikiran Anak
Istri Ustaz Maaher menceritakan detik-detik pertemuan terakhirnya dengan suami.
Menurutnya, sosok Maaher merupakan pribadi yang dermawan.

"Hidupnya susah, rumahnya ngontrak, tapi kalau sama duit itu ringan. Jualan apa aja berani tekor asal bisa bagi-bagi orang," ucap sang ustaz.
Ustaz Yusuf Mansur mengaku cukup dekat dengan almarhum.
Sebelum Maaher meninggal, Ustaz Yusuf Mansur mengungkap almarhum yang mengucapkan kalimat minta maaf.
"Terakhir itu minta maaf aja, gak ada cerita gimana-gimana. Minta maaf sama Habib Lutfi Pekalongan, sama semua pihak yang barangkali pernah tersakiti oleh beliau,"
"Saya kira itu baik sekali ya, hebat. Mudah-mudahan jadi akhir wafat yang sempurna," kata Ustaz Yusuf Maulana.
Kasus dihentikan
Dugaan kasus ujaran kebencian di media sosial yang menjerat Soni Eranata atau Maaher At-Thuwailibi dihentikan.
Kasus tersebut dihentikan Kejaksaan Negeri Kota Bogor karena Ustaz Maheer meninggal dunia.
Kejaksaan Negeri Kota Bogor secara resmi menerbitkan Surat Ketetapan Penghentian Penuntutan (SKPP) Nomor TAP-11/ M.2.12/Eku.2/02/2021 tanggal 9 Februari 2021.
"Menetapkan menghentikan penuntutan perkara dugaan tindak pidana Informasi dan Transaksi Elektronik atas nama tersangka/terdakwa Soni Eranata," kata Kepala Pusat Penerangan Hukum Kejaksaan Agung Leonard Eben Ezer Simanjuntak dalam keterangannya, Rabu (10/2/2021).
Leonard mengatakan, jaksa penuntut umum (JPU) Kejari Kota Bogor sebelumnya menerima pelimpahan berkas tahap dua, yaitu barang bukti dan penyerahan tersangka, pada 4 Februari 2021.
Menurutnya, saat itu Maaher menyatakan diri dalam keadaan sehat.
"Pada tahap penuntutan penahanannya dilanjutkan di Rumah." (Tribunnewsbogor/ Siti Nawiroh)
Artikel ini telah tayang di Tribunjakarta.com dengan judul Suara Istri Ustaz Maaher Bergetar Cerita Kondisi Suami Sebelum Wafat, Ini Harapan Terakhir Almarhum.