Memori BCL di Hari-hari Pertama Meninggalnya Ashraf Sinclair, Menyesal Sibuk sampai Panggil Pakar
Penyanyi Bunga Citra Lestari atau BCL mengenang hari-hari pertama setelah kepergian suami tercintanya, Ashraf Sinclair.
TRIBUNMATARAM.COM - Pengakuan BCL di hari-hari pertama kematian Ashraf Sinclair, penyesalan mendalam hingga panggil pakar.
Kehilangan orang terkasih secara mendadak membuat BCL masih tak percaya.
Dirinya seperti melayang berada di antara mimpi dan realita.
Penyanyi Bunga Citra Lestari atau BCL mengenang hari-hari pertama setelah kepergian suami tercintanya, Ashraf Sinclair.
Saat waktu-waktu terakhir mendiang Ashraf, BCL baru pulang pukul 03.00 setelah menjadi juri di Indonesian Idol X.
Kata BCL, saat itu ia bersama putranya, Noah Sinclair, masih berusaha membawa Ashraf ke rumah sakit.
Pihak rumah sakit telah berusaha memberikan pertolongan untuk Ashraf, tetapi takdir berkata lain.
Baca juga: Semobil Bertiga, BCL Sadar Ashraf Sinclair Tiada Sebelum ke RS, Noah Sangkal: Jangan Gitu!
Baca juga: Setahun Kematian Ashraf Sinclair, BCL Urai Detik-detik Temukan Suami Terbujur Kaku, Tak Bisa Nangis
Berikut rangkuman Kompas.com, hari-hari pertama BCL tanpa Ashraf.
1. Penyesalan terbesar BCL
BCL mengatakan, ketika waktu terakhir Ashraf memang prioritasnya adalah pekerjaan.
Namun, selama masa itu menurut BCL bukan ia tak peduli dengan keluarga, tapi ia telah membagi dan mengatur waktunya.
"Salah satu penyesalan terbesarku. Aku berharap bisa lebih punya banyak waktu kalau aku tahu, tapi tak ada yang tahu," kata BCL.
2. Pekerjaan tak ada artinya
BCL mengatakan, jika tahu waktunya tak tersisa banyak, mungkin dia akan memilih lebih fokus menghabiskan waktu bersama Ashraf.
"Ketika kehilangan seseorang dan tahu itu (pekerjaan) semua tidak ada artinya ternyata, ngapain lu lari-lari," ujar BCL.