Krisis Myanmar

Bagai Medan Perang, Polisi Myanmar Tembaki dan Lempar Granat ke Demonstran, Sedikitnya 5 Orang Tewas

Situasi di Myanmar semakin mencekam. Polisi tembaki dan lempar granat ke arah demonstran.

Editor: Irsan Yamananda
Lillian SUWANRUMPHA / AFP
Seorang migran Myanmar memegang poster dengan gambar Kepala Jenderal Senior Min Aung Hlaing, panglima angkatan bersenjata Myanmar, saat mereka mengambil bagian dalam demonstrasi di luar kedutaan Myanmar di Bangkok pada 1 Februari 2021, setelah itu. Militer Myanmar menahan pemimpin de facto negara itu Aung San Suu Kyi dan presiden negara itu dalam kudeta. 

Salah satu korban granat kejut, yakni Tin New Yee yang tewas diduga karena serangan jantung, kata putri dan rekannya.

Baca juga: Duda Ditemukan Tewas Tanpa Celana, Puntung Rokok Penuh Lipstik Merah, Air Mani Kering Jadi Petunjuk

Kelompok yang disebut Aliansi Medis Whitecoat mengatakan lebih dari 50 staf medis telah ditangkap.

Televisi MRTV yang dikelola pemerintah mengatakan lebih dari 470 orang ditangkap pada Sabtu, setelah polisi melancarkan tindakan keras nasional.

Tidak jelas berapa banyak yang ditahan pada Minggu ini.

(Tribunnews/Ika Nur Cahyani)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Polisi Myanmar Tembaki dan Lempar Granat ke Demonstran, Korban Tewas dan Luka-luka Terus Bertambah.

BACA JUGA : di Tribunnewsmaker.com dengan judul Bagai Medan Perang, Polisi Myanmar Tembaki & Lempar Granat ke Demonstran, Sedikitnya 5 Orang Tewas.

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved