Babak Baru Kasus Perawat Dibakar Hidup-hidup di Malang, Sosok Pria Misterius Mulai Terkuak dari CCTV
Hal itu berdasarkan pantauan CCTV di lokasi dan keterangan sejumlah saksi.
Kini, Kapolres Malang, AKBP Hendri Umar tengah menunggu kondisi korban membaik.
"Kami belum bertanya kepada korban secara detail, karena luka bakar 60 persen. Kalau dalam 2-3 hari ini keadaan korban sudah lebih baik akan kita lakukan interogasi," tutup Hendri.
Di sisi lain, keluarga Eva, Didik Porwidiantoro menjelaskan Eva saat ini ditemani oleh suaminya di RS Hasta Husada.
"Saat ini suami Eva (Adin) sedang menemani Eva di rumah sakit," tutur Didik.

Selama Eva menjalani perawatan di rumah sakit, Didik menuturkan kedua anak Eva sengaja tidak diberitahu tentang peristiwa pembakaran oleh orang tak dikenal itu.
Saat ini, anak pertama Eva tinggal di rumah Dusun Ngembul sedangkan anak kedua Eva berada di rumah Dusun Krajan yang merupakan rumah orang tua kandung Eva.
Ciri-ciri pelaku pembakaran
Sosok pria pelaku yang menyiram bensin dan membakar perawat Eva Sofiana Wijayanti di Kalipare Malang telah diketahui polisi.
Sosok pria yang menyerang Eva Sofiana Wijayanti terungkap dari keterangan saksi yang melihat langsung kejadian di Klinik Bunga Husada Kalipare.
Ada 4 saksi yang sempat melihat pelaku dan telah memberi keterangan pada petugas Polres Malang.
"4 saksi di antaranya saksi yang menemukan korban 2 orang, saksi yang ada di luar area kejadian, begitupun saksi korban juga kita lakukan pemeriksaan," ujar Kapolres Malang, AKBP Hendri Umar ketika dikonfirmasi, Rabu (5/5/2021).
Kapolres mengatakan, ciri-ciri pelaku telah dikantongi polisi, dikutip dari SuryaMalang.com dengan judul Kondisi Terbaru Eva Sofiana, Perawat Cantik yang Dibakar di Malang Masuk ICU, Polisi Kenali Pelaku.
"Ciri-cirinya adalah (pakai) beat merah (Honda Beat), orangnya kurus, sepatu kets putih, jaket biru," kata Hendri.
Sementara itu, di klinik tempat korban bekerja, Desa Arjowilangun, Kecamatan Kalipare, Kabupaten Malang terpantau tidak memiliki CCTV.
Alhasil, petunjuk-petunjuk digali polisi didapat dari kamera CCTV yang berada di jalan menuju klinik yang melayani perawatan kecantikan tersebut.