Joe Biden Sebut Israel Berhak Membela Diri, Kongres: Tak Akui Pembunuhan Anak-anak Palestina Salah

Joe Biden pernah mengatakan bahwa Israel memiliki hak untuk membela diri. Mengenai hal itu, anggota kongres Amerika Serikat angkat bicara.

Penulis: Irsan Yamananda | Editor: Irsan Yamananda
AFP/ Ahmad GHARABLI
Pasukan keamanan Israel maju di tengah bentrokan dengan jemaah di Masjid Al-Aqsa 

TRIBUNMATARAM.COM - Presiden Amerika Serikat Joe Biden sempat mengungkapkan bahwa Israel memiliki hak untuk membela diri.

Pernyataan itu ia utarakan pada hari Rabu, 12 Mei 2021 seperti dikutip dari Kompas TV.

Joe Biden kembali memberikan komentar terkait polemik Israel dan Palestina pada hari Kamis, 13 Mei 2021.

Ia meminta kedua belah pihak untuk menahan diri.

Sementara itu, pihak Republik memberikan dukungan penuh kepada Israel.

Menanggapi hal ini, sejumlah anggota Kongres Amerika Serikat (AS) dari Demokrat angkat bicara.

Pernah ke Palestina untuk Bagi Alquran, Via Vallen: Ibadah ke Al Aqsa Harus Lewatin Tentara Israel

IG Diserbu Tagar Free Palestine & Save Gaza, Gal Gadot: Israel Berhak Jadi Negara Bebas dan Aman

Presiden AS Joe Biden di kantor Oval pada hari pertama menjabat, Rabu (20/01/2021).
Presiden AS Joe Biden di kantor Oval pada hari pertama menjabat, Rabu (20/01/2021). ((TANGKAP LAYAR VIA CNN))

Mereka mengomentari langkah pemerintah AS yang cenderung membela Israel.

Sejumlah anggota Kongres AS tersebut mengecam tindakan pemerintah.

Mereka meminta Pemerintahan AS untuk memberikan perlindungan terhadap hak-hak Palestina.

Salah satu yang mengkritik langkah yang dilakukan Biden adalah anggota Kongres Rashida Tlaib.

Berkonflik dengan Militan Palestina, Menhan Israel Kirim 5.000 Tentara Cadangan ke Perbatasan Gaza

Menurut Tlaib, tindakan Biden dan pejabat AS tak mengakui kemanusiaan Palestina.

“Membaca pernyataan dari Presiden Biden, Menteri Luar Negeri (Anthony) Blinken, Jenderal (Lloyd) Austin dan pemimpin kedua partai, Anda tampaknya sulit menyadari Palestina itu ada,” ujar Tlaib dikutip dari Al-Jazeera.

“Tak ada pengakuan atas serangan kepada keluarga Palestina yang telah diusir dari rumahnya saat ini."

"Tak ada yang mengingat anak-anak ditangkap dan dibunuh,” lanjutnya.

Selain itu, lanjut Tlaib, tak ada pengakuan terjadinya pelecehan yang dilakukan polisi Israel.

Sumber: Tribun Mataram
Halaman 1 dari 4
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved