Mayat Wanita Tanpa Busana di Hotel Menteng Dibunuh karena Harta, Pelaku Sekuriti yang Banyak Utang

Didorong keinginan untuk menguasai harta benda korban, AA pun nekat menghabisi nyawa Ida.

Tangkapan layar dari rekaman CCTV
Sosok pria misterius diduga pembunuh wanita yang ditemukan tanpa busana di kawasan Menteng, Jakarta Pusat - Polisi kembali membeberkan identias AA (23), pelaku pembunuhan wanita di Hotel Dreamtel, Menteng, Jakarta Pusat, pada Rabu (26/5/2021). 

"Masih kami duga. Masih menunggu hasil autopsi jenazahnya dulu," kata Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Pusat, AKBP Teuku Arsya Khadafi, saat dikonfirmasi, Sabtu (29/5/2021).

Hotel Dreamtell yang berada di kawasan Gondangdia, Menteng, Jakarta Pusat menjadi lokasi penemuan mayat wanita tanpa busana. (TRIBUNJAKARTA.COM/DIONSIUS ARYA BIMA SUCI)
Hotel Dreamtell yang berada di kawasan Gondangdia, Menteng, Jakarta Pusat menjadi lokasi penemuan mayat wanita tanpa busana. (TRIBUNJAKARTA.COM/DIONSIUS ARYA BIMA SUCI) ()

Dugaan bersetubuh ini lantaran polisi menemukan barang bukti berupa kontrasepsi (kondom) dan pakaian dalam milik korban.

"Dua barang bukti itu yang menjadi dugaan kuat kami. Tapi lihat hasil autopsinya dulu biar jelasnya," tutur Arsya, sapaannya.

Wanita yang menjadi korban pembunuhan ini bernama Ida Wasila Anata.

Pelaku pembunuhan Ida Wasila Anata, sosok wanita yang ditemukan terbujur kaku tanpa busana, berhasil diamankan Polres Metro Jakarta Pusat.

Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Pusat, AKBP Teuku Arsya Khadafi, mengatakan pelaku berinisial AA (24 tahun).

"Pelaku telah kami amankan di rumahnya, kawasan Jakarta Timur, Sabtu dini hari," kata Arsya, saat dikonfirmasi TribunJakarta.com, Sabtu (29/5/2021).

"Pelaku kami amankan dan tak ada perlawanan," lanjut dia.

Kini, Polres Metro Jakarta Pusat masih mendalami kasus tersebut.

Menyoal pasal, polisi pun belum dapat memberikan kepastian.

"Nanti akan kami rilis," ucap Arsya, singkat.

Diketahui, Ida Wasila Anata (31) ditemukan tak bernyawa di kamar nomor 110 Hotel Dreamtel, Menteng, Jakarta Pusat, pada pukul 15.30 WIB, Rabu (26/5/2021).

"Benar pada Rabu 26 Mei 2021, pukul 15.30 WIB, saksu YY menghubungi korban menggunakan smartphone melalui WhatsApp dan telpon korban tidak ada jawaban," jelas Arsya.

Karena tak ada jawaban, saksi YY meminta petugas hotel menghubungi korban.

Namun, pintu kamar korban terkunci sehingga petugas hotel meminta bantuan sekuriti setempat.

Halaman 2 dari 4
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved