Garang Saat Siksa & Botaki Rambut Istri, Pria di Sumsel Sembunyi di Hutan Ketika Korban Lapor Polisi
Pria di Banyuasin lari ketakutan dan sembunyi di hutan saat dilaporkan istrinya ke polisi atas kasus KDRT.
Tapi sayangnya, bukan keindahan pernikahan yang didapatkan Ratu. Melainkan siksaan dan hinaan yang ia dapatkan semenjak menjadi istri Alfath.
Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) sampai dugaan penganiayaan diterima Ratu yang diduga sampai babak belur. Ia berusaha meminta pertolongan keluarga tapi tidak ada respon yang baik.

Lantas, mengapa janda anak satu itu tidak mau melaporkan pesepak bola itu ke polisi? Ratu menegaskan bahwa Alfath adalah ayah dari anaknya.
"Saya bukan gak berani, tapi saya punya nurani. Dia ayahnya anakku," ucapnya seraya menangis.
Ratu menyadari pengalaman pernikahannya adalah aib yang harus ia terima, rasakan, dan ditanggung berdua dengan Alfath, meski hatinya harus terluka.
"Bagaimana pun juga, saya pernah diijab qobul sama dia. Saya pernah punya cerita makan gado gado berdua, momen lebaran, ya banyak pertimbangan saya," jelasnya.
Ratu menegaskan dirinya tidak mau egois ketika mengambil keputusan untuk memenjarakan Alfath atau tidak.
Ia tak mau anaknya tahu bapaknya mantan narapidana, karena ia yakin sanggup memenjarakan Alfath.
"Saya punya bukti kuat, saya cuma takut anak saya nanyain kok papahnya dipenjarain. Ya semua demi Nio. Kasihan dia masih kecil dizolimi. Kasihan, masih kecil baru lahir diminta tes DNA," ungkapnya seraya menangis.
Mengenai sumbu dari terjadinya KDRT, Ratu mengakui semua bermula karena kondisi pandemi covid-19, yang membuat keuangan Alfath tidak stabil.
"Kayaknya covid deh jadi kaget. Dia punya istri mungkin mau bahagiakan saya cuma ya dampak dari covid lah jadi terhalang," katanya, dikutip dari Tribunnews.com dengan judul Ratu Rizky Nabila Mengaku Alami KDRT, Tapi Ogah Penjarakan Alfath Fathier, Cinta Jadi Alasan
Namun, karena pernikahannya sudah berakhir, Ratu Rizky Nabila tak mau lagi membongkar aib Alfath Fathier yang saat ini sudah menikah lagi tak lama setelah mereka bercerai.
"Gini aja deh, dia sudah menikah lagi ada kehidupan baru. Saya menghargai istri dia sebagai ibu tirinya Nio. Biarpun tidak diakui," ujarnya.
"Saya berharap tolong kasih sayangnya, perhatiannya, dan penyelesaiannya dipermudah jangan dipersulit," pungkasnya.
(TribunSumsel/ M. Ardiansyah)
BACA JUGA : di TribunNewsmaker.com dengan judul Garang Ketika Siksa & Botaki Rambut Istri, Pria di Sumsel Sembunyi di Hutan Saat Korban Lapor Polisi.