Yuni Shara Kecewa Media Giring Opini Dirinya Temani Anak Nonton Film Dewasa : Saya Masih Waras
Menurutnya, pernyataannya terkait menemani sang putra menonton film dewasa hanya diambil sebagian saja.
"Anak-anakku kebetulan anak-anak yang terbuka.
Nggak mungkinlah ya anak-anak kita nggak nonton film asusila.
Mau yang jenis anime atau jenis apapun segala macem, akan ada," kata Yuni Shara.
Saat memergoki anaknya menonton konten asusila, Yuni Shara tidak marah pada sang buah hati.
• Yuni Shara Blak-blakan Sikap Raffi Ahmad Saat Pacaran, Sering Lihat HP Hingga Tuduh Goda Pria Lain
Ia justru ikut bergabung menyaksikan film tersebut bersama anaknya.
Menurut Yuni, hal itu dilakukan agar anaknya menganggap dirinya sebagai teman.
Dengan begitu, lanjut Yuni, anak-anak malah malu menonton konten tersebut bersama ibunya.
"Jadi mendingan dari pada gini-gini mending kita jadi temen aja nontonnya, 'gimana nonton kayak gini, asik ya?', 'bunda jangan gini-gini', 'aduh biasa aja bro', aku gitu," ucap Yuni Shara.
Yuni juga memiliki tujuan lain saat melakukan hal tersebut.
Rupanya, ia juga ingin memberikan pendidikan seks pada anak sejak usia dini.

Tanggapan KPAI
Pernyataan Yuni Shara itu ternyata mendapat reaksi dari Komisi Perlindungan Anak Indonesia ( KPAI).
Video porno menurut KPAI dinilai memberikan dampak negatif yang membahayakan bagi anak.
• Yuni Shara Ucapkan Selamat Ulang Tahun ke Azriel sampai 2 Kali, Unggahan Krisdayanti Dipertanyakan
"Konten asusila itu konten berbahaya.
Dampak negatifnya serius bagi tumbuh kembang anak.
Maka, konten asusila tak boleh dilihat anak," tegas Ketua KPAI Susanto.
Pihak KPAI meminta para oragtua berhati-hati dalam mendidik anak dan harus memperhatikan etika perlindungan anak.
Maka dari itu, meski pun menemani anak saat nonton film asusila, tindakan Yuni Shara ini pun menurut KPAI tidak bisa dibenarkan.
"Meski ditemani, menonton konten asusila sangat tidak dibenarkan," kata pungkasnya.
(Tribunnews.com/Febia Rosada)