Laporkan Perkembangan PPKM Darurat Jawa Bali ke Jokowi, Luhut: 'Semua Masih Terkendali Pak Presiden'
Luhut Binsar Pandjaitan memberikan laporan terkini mengenai PPKM darurat Jawa Bali ke Presiden Jokowi.
TRIBUNMATARAM.COM - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Panjaitan memberikan laporan terkini mengenai PPKM darurat Jawa Bali ke Presiden Joko Widodo.
Kepada pria yang akrab disapa Jokowi itu, Luhut menyebut kondisi penanganan Covid-19 melalui PPPKM Darurat berjalan dengan baik.
Luhut mengakui ada krisis yang terjadi saat PPKM Darurat Jawa Bali dilakukan.
Namun, hal tersebut berhasil diatasi oleh timnya.
Selain itu, kerja sama dari daerah ke pusat dinilai cukup bagus.
Luhut menjelaskan, semua masih bisa dikendalikan.
• Tekan Lonjakan Angka Kasus Baru Covid-19, Pemerintah Ketatkan PPKM Darurat & Gencarkan Vaksinasi
• Bukannya Ikuti PPKM Darurat Jawa Bali, Lurah di Depok Malah Adakan Hajatan, Video Orang Joget Viral

"Semua masih terkendali Pak Presiden (Jokowi).
Ada krisis di sana di sini, yes, tapi semua dapat diatasi dan tim bekerja dengan sangat kompak, baik dari daerah sampai pusat.
Saya kira cukup bagus," kata Luhut dalam konferensi pers secara virtual, Senin (5/7/2021).
Luhut juga menyinggung peningkatan pasien Covid-19 di rumah sakit rujukan.
• 20 TKA China Masuk Sulsel Saat PPKM, Imigrasi: Ada Proyek Strategi Nasional, Kalau Kerja Situ Boleh
Menurutnya, Kementerian Kesehatan telah mendorong rumah sakit untuk melakukan konversi tempat tidur sebesar 30-40 persen untuk pasien Covid-19.
"Dan TNI misalnya ada 310 tenda darurat yang kita gunakan seperti di RSPAD itu akan digelar mulai hari ini dan terus ke depan," ujarnya.
Selain itu, terkait ketersediaan oksigen, Luhut mengatakan, sempat terjadi kekurangan stok di beberapa lokasi, namun sudah dapat diatasi dengan baik.
Bahkan, opsi impor oksigen juga ditempuh oleh pemerintah seperti dikutip dari Kompas.com dengan judul "Luhut Lapor ke Jokowi soal PPKM Darurat: Ada Krisis di Sana-sini, tapi Masih Bisa Diatasi".
"Malah kita sudah ada yang mengimpor on going, dan mengenai botol-botol, itu sudah kami kerjakan dan sekaligus kita membangun distribusinya ini," ucapnya.